PT. Cipagamas Perkasa merupakan perusahaan yang bergerak dibidang jasa konstruksi, perusahaan ini bisa mengerjakan berbagai proyek seperti pembangunan jalan, pembangunan jembatan, rehabilitasi jaringan irigasi dan lain sebagainya. Akan tetapi terdapat permasalahan pada penjadwalan perencanaan perlaksanaan proyek yang mengalami penundaan pekerjaan dikarenakan mengakibatkan kesalahan dalam menentukan pekerjaan mana saja yang termasuk kedalam jalur kritis dan belum menunjukan hubungan keterkaitan antara pekerjaan satu dengan lainnya, lambatnya laporan kemajuan pekerjaan oleh kepala pelaksana lapangan karena tempat yang berjauhan serta karakteristik proyek yang berbeda-beda yang membuat site manager kesulitan dalam melakukan pengawasan dan evalusi akhir proyek agar sesuai dengan yang direncanakan, Kurangnya analisis risiko dikarenakan tidak dilakukannya pencatatan risiko sehingga Site Manager sulit menidentifikasi risiko dan dampak yang mungkin muncul pada saat pelaksanaan proyek, sehingga berdasarkan pemaparan masalah yang dihadapi perusahaan PT. Cipagamas perkasa maka dibutuhkan suatu manajemen proyek yang dapat membantu dalam melakukan perencanaaan penjadwalan, manajemen risiko dan pengendalian dengan menggunakan metode Critical Path Method (CPM), Probablity Impact Matrx (PIM), Expected Monetery Value (EMV), Earned Value Management (EVM) dan Time Cost Trade Off (TCTO) maka Dari hasil penelitian dan pengujian dapat ditarik kesimpulan bahwa sistem manejemen proyek ini dapat membuat penjadwalan, mengindentifikasi risiko dan menilai risiko secara kualitatif maupun kuantitatif dapat melakukan monitoring dan memperkirakan waktu pengerjaan serta biaya yang dikeluarkan pada saat pelaksanaan proyekl dan dapat melakukan percepatan proyek apabila terjadi penudaan pekerjaan serta menghitung biaya yang dikeluarkan untuk setiap pekerjaan yang dipercepat.

PT. Cipagamas Perkasa is moving company in the field services construction , company this can do various project as development road , development bridges , rehabilitation network irrigation and so forth. however there problems on scheduling planning implementation project experience delay work because of result error in determine work where alone are included into the path critical and not yet showing relationship linkages between work one with other , slowly report progress work by head implementers field because a remote place and characteristics Different projects that make site manager difficulties in do supervision and evalution end project to fit with the planned , Lack analysis risk because of no he did recording risk so Site Manager is difficult identify risk and the possible impact appear on moment implementation project, Because of Based on the exposure of the problems faced by PT. Cipagamas might need a project management that can assist in scheduling planning, risk management and control using Critical Path Method ( CPM ) , Probablity Impact Matrx (PIM), Expected Monetary Value (EMV) , Earned Value Management (EVM) and Time Cost Trade Off (TCTO) and then from results research and testing could withdrawn conclusion that system management project this could make scheduling , identifying risks and assessing risk both qualitatively and quantitatively could monitoring and estimate time processing and costs incurred on moment implementation project and could do acceleration project if happen youth work and calculate costs incurred for every Accelerated work.

https://elib.unikom.ac.id/gdl.php?mod=browse&op=read&id=jbptunikompp-gdl-denaandrea-39092