Perpustakaan judul masih dalam tahap pengembangan, admin siap menampung kritik dan saran
Pembangunan Sistem Informasi Untuk Meningkatkan Kualitas Pelayanan Berdasarkan Keluhan Pasien Menggunakan Pendekatan Customer Relationship Management Di Rumah Sakit Jiwa Provinsi Jawa Barat
Eko Aprilianto NIM. (2018) | Skripsi | Teknik Informatika , Teknik Informatika , Teknik Informatika , Teknik Informatika
Bagikan
Ringkasan
Rumah Sakit Jiwa Provinsi Jawa Barat awalnya ialah gabungan dari 2 rumah sakit jiwa yang berbeda, yaitu rumah sakit jiwa Bandung dan rumah sakit jiwa Cimahi. Di Tahun 2009 secara legal telah diresmikan penggabungan antara kedua RSJ tersebut, berdasarkan PP No.41 Tahun 2007. Permasalahan yang terjadi ialah bagian pemasaran di RSJ kesulitan menentukan prioritas pelayanan yang harus diperbaiki berdasarkan keluhan pasien atau wali. Karena keluhan yang diutarakan tidak selalu sampai kepada petugas yang seharusnya dan petugas rumah sakit juga kesulitan dalam menentukan pelayanan yang harus didahulukan untuk diperbaiki pelayanannya. Berdasarkan masalah yang ada, maka dibutuhkan suatu sistem CRM. Tujuan pembangunan sistem ini untuk memudahkan bagian pemasaran RSJ dalam menentukan pelayanan yang harus di prioritaskan untuk ditingkatkan atau diperbaiki terlebih dahulu. Analisis yang digunakan ialah metode service quality, karena disesuaikan dengan fakta dan harapan pelayanan dilapangan yang telah diterima oleh pasien. Dari perhitungan nilai harapan dan fakta tadi akan menghasilkan nilai gap, yang mana hasil yang akan diambil untuk dapat di prioritaskan perbaikannya ialah yang memiliki nilai negatif paling besar. Lalu analisis ini juga menggunakan framewok dynamic of crm. Dari analisis penelitian ini menghasilkan bahwa pelayanan IGD yang harus di prioritaskan terlebih dahulu.Dilihat dari hasil pengujian yang dilakukan, dapat diambil kesimpulan bahwa sistem yang dibangun sudah membantu dalam menentukan prioritas pelayanan yang harus ditingkatkan agar tidak terjadi peningkatan keluhan di pelayanan yang sama.
Ringkasan Alternatif
The Mental Hospital of West Java Province was originally a combination of 2 different mental hospitals, namely the Bandung mental hospital and the Cimahi mental hospital. In 2009 it was legally inaugurated the merger between the two Mental Hospitals, based on Government Regulation Number.41 of 2007. The problem that occurs is that the marketing department at the Mental Hospital has difficulty determining the priority of services that must be corrected based on patient complaints or guardian. Because the complaint that was expressed did not always reach the official who was supposed to be and the hospital staff also had difficulty in determining the service that had to be prioritized for the repair of the service. Based on existing problems, a CRM system is needed. The development objective of this system is to facilitate the marketing department of the Mental Hospital in determining the services that must be prioritized to be improved or improved first. The analysis used is the service quality method, because it is adjusted to the facts and service expectations in the field that have been received by the patient. From the calculation of the expectation and fact values will produce a gap value, which results will be taken to be able to prioritize the improvement which has the biggest negative value. Then this analysis also uses the dynamic of CRM framewok. From the analysis of this study resulted that the emergency services that must be prioritized first. Seen from the results of the tests carried out, it can be concluded that the system built has helped in determining the priority of services that must be increased so as not to increase complaints in the same service.
.