Logo Eventkampus
Perpustakaan judul masih dalam tahap pengembangan, admin siap menampung kritik dan saran
PEMBUATAN BIOGAS DARI CAMPURAN SAMPAH SAYURAN DENGAN KOTORAN SAPI MENGGUNAKAN DIGESTER SISTEM BATCH (Kadar Kotoran Sapi 10% dan 30%)
M. Sidiq Ramadhan (2007) | Tugas Akhir | -
Bagikan
Ringkasan
ABSTRAK Biogas merupakan gas yang mudah terbakar dimana kandungan utamanya adalah gas metana (CH4) dan karbondioksida (CO2), sebagian kecil gas hidrogen sulfida (H2S), nitrogen (N2), hidrogen (H2) dan karbon monoksida (CO). Biogas diperoleh dari aktifitas biologi pada berbagai macam bahan organik melalui proses degradasi anaerob yang melibatkan bakteri hidrolitik, bakteri asetogenik, bakteri homoasetogenik, dan bakteri metanogenik. Penelitian Tugas Akhir ini dilakukan untuk membuat biogas pada proses degradasi anaerob campuran sampah sayuran dengan kotoran sapi. Pada campuran 1 kadar kotoran sapi yaitu 10%, sedangkan pada campuran 2 kadar kotoran sapi yaitu 30%. Kedua campuran itu dibiarkan terdegradasi didalam masing-masing digester, digester yang digunakan adalah digester sistem batch. Dari hasil analisa dan perhitungan, diperoleh komposisi biogas rata-rata yang dihasilkan oleh Campuran 1 (kadar kotoran sapi 10%) sampai hari ke 45 yaitu : 3.20% CO2, 19.57% O2, 76.67% N2, dan 0.50% CH4. Sedangkan komposisi biogas yang dihasilkan oleh Campuran 2 (kadar kotoran sapi 30%) yaitu; 12.24% CO2, 17.25% O2, 68.04% N2, dan 2.56% CH4. Total potensi energi yang terkandung dalam biogas yang dihasilkan dari Campuran 1 sampai hari ke 45 sebesar 0.443 kJ, sedangkan pada biogas dari Campuran 2 sebesar 3.099 kJ.
Ringkasan Alternatif
ABSTRAK Biogas merupakan gas yang mudah terbakar dimana kandungan utamanya adalah gas metana (CH4) dan karbondioksida (CO2), sebagian kecil gas hidrogen sulfida (H2S), nitrogen (N2), hidrogen (H2) dan karbon monoksida (CO). Biogas diperoleh dari aktifitas biologi pada berbagai macam bahan organik melalui proses degradasi anaerob yang melibatkan bakteri hidrolitik, bakteri asetogenik, bakteri homoasetogenik, dan bakteri metanogenik. Penelitian Tugas Akhir ini dilakukan untuk membuat biogas pada proses degradasi anaerob campuran sampah sayuran dengan kotoran sapi. Pada campuran 1 kadar kotoran sapi yaitu 10%, sedangkan pada campuran 2 kadar kotoran sapi yaitu 30%. Kedua campuran itu dibiarkan terdegradasi didalam masing-masing digester, digester yang digunakan adalah digester sistem batch. Dari hasil analisa dan perhitungan, diperoleh komposisi biogas rata-rata yang dihasilkan oleh Campuran 1 (kadar kotoran sapi 10%) sampai hari ke 45 yaitu : 3.20% CO2, 19.57% O2, 76.67% N2, dan 0.50% CH4. Sedangkan komposisi biogas yang dihasilkan oleh Campuran 2 (kadar kotoran sapi 30%) yaitu; 12.24% CO2, 17.25% O2, 68.04% N2, dan 2.56% CH4. Total potensi energi yang terkandung dalam biogas yang dihasilkan dari Campuran 1 sampai hari ke 45 sebesar 0.443 kJ, sedangkan pada biogas dari Campuran 2 sebesar 3.099 kJ.
Sumber