Logo Eventkampus
Perpustakaan judul masih dalam tahap pengembangan, admin siap menampung kritik dan saran
Pembuatan Sistem Kendali Pada Alat Pengering Ikan Berbasis Mikrokontroler Arduino
Ilyas Salman Nugraha (2019) | Tugas Akhir | -
Bagikan
Ringkasan
Alat pengering ikan diciptakan atau dibuat untuk memudahkan peternak ikan atau nelayan dalam mengeringkan ikan khususnya ikan asin agar kualitas ikan dapat sampai ke konsumen dengan kualitas yang baik. Alat pengering ikan dirancang untuk menjaga kestabilan temperatur ruangan yang digunakan untuk mengeringkan ikan agar kondisi ikan tidak rusak akibat kelebihan temperatur. Alat pengering ikan ini menggunakan kolektor panas dan lampu pijar sebagai sumber panas untuk pengeringan. Fan aksial berfungsi untuk mengurangi panas berlebih di ruang pengering sedangkan fan sentrifugal berfungsi sebagai suplai panas yang dihasilkan dari kolektor panas menuju box pengeringan. Pengontrolan alat ini menggunakan mikrokontroler arduino uno dengan metode kendali on/off dengan histerisis maka temperatur stabil di 64,8-65,2oC. Pembacaan temperatur kolektor panas dilakukan oleh sensor DS18B20 sedangkan pada box pengeringan menggunakan sensor DHT22. Setelah dilakukan 3 kali pengujian, sistem kendali berjalan sesuai dengan perencanaan dan bekerja dengan baik. Dengan kadar air ikan awal sebesar 76% dan massa awal 1,9 kg, energi listrik yang digunakan selama 4 jam pengeringan menggunakan panas matahari sebesar 390,9 Wh kadar air menjadi 41,6% dan tanpa kolektor panas sebesar 493,3 Wh kadar air menjadi 42,1% selama 5 jam dengan kapasitas penuh sebesar 701,05 Wh kadar air menjadi 39,6%, sedangkan selama 6 jam pengeringan dengan pemanas dari keduanya sebesar 515, 26 Wh kadar air menjadi 35,3%. Kata Kunci: Pengeringan, kestabilan temperatur, kendali on/off, arduino, sensor.
Ringkasan Alternatif
Fish dryer is created to facilitate fish farmers or fishermen in drying fish, especially salted fish so the quality of fish can reach consumers with good quality. The fish dryer is designed to maintain the stability of the room temperature used to dry the fish so that the condition of the fish is not damaged due the excess temperature. This fish dryer uses solar collectors and incandescent lamps as a heat source for drying. Axial fan serves to reduce excess heat in the drying chamber while the centrifugal fan function as a supply of heat generated from the solar collector to the drying box. Controlling this tool uses an arduino uno microcontroller with an on/off control method with hysterisis. The solar collector temperature reading is carried out by DS18B20 sensor while the drying box uses a DHT22 sensor. After testing, the control system runs according to planning and works well. With as much initial fish water content of 76% and fish of mass 1,9 kg, electrical energy used for 4 hours drying using solar collector is 390,9 Wh with a water content of 41,6% and without solar collector is 493,3 Wh with a water content of 42,1%, for 5 hours with a full capacity of 701,05 Wh water content to 39,6%, while for 6 hours heating by heating from both of them is 515,26 Wh with water content of 35,3%. Keywords: Drying, Temperature stability, on/off control, Arduino, Sensor.
Sumber
Judul Serupa
  • Pembuatan Sistem Kendali Temperatur Pada Alat Pendingin Minuman Berbasis Mikrokontroler Arduino