Logo Eventkampus
Perpustakaan judul masih dalam tahap pengembangan, admin siap menampung kritik dan saran
Penerapan metode clustering pada Data Mining untuk penawaran pinjaman kepada nasabah di Koperasi Maju Terus
Rhama Devika Kiswanto NIM. (2015) | Skripsi | Teknik Informatika
Bagikan
Ringkasan
Koperasi Maju Terus adalah salah satu organisasi yang bergerak di bidang penyimpanan dan peminjaman dana. Berdasarkan hasil wawancara bahwa setiap bulannya koperasi maju terus memiliki banyak dana untuk pinjaman, tetapi jarang sekali nasabah yang meminjam dana tersebut. Hal ini dapat menyebabkan organisasi koperasi tersebut susah mendapatkan keuntungan karena dana pinjaman yang koperasi miliki tidak bisa mengalir pada nasabah, dikarenakan kurangnya nasabah yang ingin meminjam dana. Koperasipun meminjamkan dana berdasarkan simpanan wajib akhir, total pinjaman nasabah, dan kelancaran pembayaran tiap bulannya. Proses pencarian informasi baru dari database yang begitu banyak akan membutuhkan banyak waktu dan sulit dilakukan secara manual yaitu mencari satu persatu keterhubungan pada data, sehingga diperlukan data mining. Pada data koperasi Maju Terus kelas data belum ditentukan, maka diperlukan metode clustering. Solusi yang ditawarkan untuk menyelesaikan permasalahan yang telah diuraikan, yaitu “Penerapan Metode Clustering pada Data Mining untuk Penawaran Pinjaman kepada Nasabah Di Koperasi Maju Terus”. Setelah dibuatnya aplikasi data mining ini, dilakukan pengujian menggunakan teknik wawancara. Menurut hasil dari pengujian tersebut, pembangunan aplikasi data mining pada koperasi Maju Terus ini, dapat membantu menyediakan informasi untuk pengambilan keputusan yang tepat dalam menentukan target penawaran pinjaman dan sistem dapat membantu pihak koperasi dalam mempermudah mendapatkan keuntungan karena meningkatnya peminjaman pada nasabah.
Ringkasan Alternatif
Maju Terus Cooperative is one of the organizations engaged in the storage and the borrowing of funds. Based on interviews that every month advanced cooperative continues to have a lot of funds for lending, but rarely customers who borrow funds. This can cause the cooperative organization difficult benefit because the loan funds have cooperative can not flow to the customer, due to lack of customers who want to borrow money. Cooperatives also lend funds by the end of compulsory savings, total customer loans and repayments each month. The process of finding new information from the database that so many will require a lot of time and hard done manually, one by one connectedness looking at the data, so that the necessary data mining. Onward cooperative data class data has not been determined, it is necessary clustering method. The solutions offered to resolve the issues that have been described, namely " Clustering Method Application On Data Mining For Loan Offer To Customers In Koperasi Maju Terus". Having made this data mining applications, testing is done using interview techniques. According to the results of these tests, the development of data mining applications on the cooperative's Onward, can help provide information for making the right decision in determining targets loan quotes and the system can assist the cooperative in facilitating the benefit due to increased lending to customers.
Sumber