Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kondisi keuangan dalam rangka memprediksi kebangkrutan PT. X (Bergerak di Bidang Manajemen Energi dan Konservasi Air) periode 2011 sampai dengan 2016. Setelah mengetahui kondisi keuangan yang telah terjadi perusahaan diharapkan dapat membuat kebijakan yang sesuai. Dengan mengetahui kondisi keuangan, perusahaan diharapkan dapat mengantisipasi masalah-masalah dalam keuangan yang mungkin saja dapat terjadi. Penelitian ini menggunakan data primer dari laporan keuangan yang diperoleh langsung oleh pihak perusahaan. Dalam penelitian ini menggunakan model prediksi kebangkrutan dari Zmijewski X-Score. Hasil penelitian menunjukan bahwa secara umum Return On Asset (ROA) menunjukan hasil yang tidak baik, dimana selama periode penelitian hanya pada tahun 2015 yang berhasil mencapai hasil positif yaitu sebesar 0,91 selebihnya dalam keadaan hasil yang negatif. Hasil Debt Ratio juga menunjukan hasil rasio yang sangat besar sehingga kewajiban yang dimiliki perusahaan juga sangat besar. Current Ratio secara umum menggambarkan hasil yang sangat baik sehingga kemampuan aktiva lancar juga sangat baik. Prediksi kebangkrutan pada tahun 2016 masuk ke dalam golongan tidak sehat maka perlu dilakukan evaluasi terhadap ROA, Debt Ratio, dan Current Ratio. Kata kunci: Prediksi Kebangkrutan, Zmijewski X-Score, Kondisi Keuangan.

This study is aimed to determine the financial condition in order to predict the bankruptcy of PT X (Engaged in the Energy Management and Water Conservation) the period from 2011 to 2016. After studying the financial condition, it is expected that the company implement an appropriate policy and anticipate the financial problems in the near future. This study uses primary data from the financial statements which was obtained from the company. The study of the bankruptcy prediction uses the model of Zmijewski X-Score. The results generally showed a negative result in the Return On Assets (ROA). The positive result of 0.91 occurred only during the period 2015. The Debt Ratio also showed a very large result of ratio which caused a large amount of liabilities of the company. In contrast, the Current Ratio generally illustrated a very good result which created a very good result in the ability of the current assets. The bankruptcy prediction in 2016 is considered unhealthy which makes it necessary for the company to evaluate the ROA, Debt Ratio and Current Ratio. Keywords: Bankruptcy Prediction, Zmijewski X-Score, Financial Condition.

http://digilib.polban.ac.id/gdl.php?mod=browse&op=read&id=jbptppolban-gdl-thomasmara-8222