Perpustakaan judul masih dalam tahap pengembangan, admin siap menampung kritik dan saran
PENETUAN PRIORITAS TINDAKAN PENINGKATAN MUTU BERDASARKAN USULAN LANGKAH-LANGKAH PENERAPAN ISO 9001:2000 DI JURUSAN TEKNIK INDUSTRI UNIKOM (STRATA 1) BANDUNG
RESKY DELLASARI (2008) | Skripsi | Teknik Industri , Teknik Industri
Bagikan
Ringkasan
Pendidikan tinggi merupakan jenjang pendidikan (formal) yang mengutamakan
kedewasaan berfikir dan kemandirian dari generasi muda seperti mahasiswamahasiswa.
Adanya proses pendidikan yang bermutu pada perguruan tinggi akan
dapat menghasilkan generasi muda yang dapat diandalkan dan mempunyai
kedewasaan berpikir serta mandiri.
Jaminan mutu dalam pendidikan tinggi menurut The Higher Education Quality
Council atau HEQC (suatu komite yang dibentuk untuk meningkatkan mutu
pendidikan di Hungaria) merupakan suatu alat bagi institusi perguruan tinggi
untuk menjamin bahwa kondisi yang ada telah sesuai bagi mahasiswa atau
mahasiswi untuk mencapai standar yang telah ditetapkan oleh institusi.
Peningkatan mutu dalam pendidikan telah lama terbukti dapat meningkatkan
mutu penduduk suatu negara. Oleh karena itu, banyak negara di dunia yang
telah memberikan perhatian khusus pada masalah mutu dalam pendidikan yaitu
dengan menerapkan suatu standar untuk pendidikan tinggi. Salah satu standar
yang digunakan untuk pendidikan tinggi adalah ISO 9001:2000.
Data-data yang dikumpulkan adalah berupa usulan langkah-langkah penerapan
ISO 9001:2000 yang disusun dari beberapa sumber. Didalam usulan tersebut akan
ditemukan suatu gap. Gap tersebut harus dapat diatasi dengan menentukan
prioritas tindakan peningkatan mutu berdasarkan ISO 9001:2000. Penentuan
prioritas tindakan peningkatan mutu diselesaikan dengan menggunakan metode
Analytic Hierarchy Process (AHP). Pada pengolahan datanya, dilakukan
penyebaran kuesioner kepada 10 responden dan menghitung bobot keseluruhan
dari setiap alternatif yang berdasarkan pada klausul-klausul ISO 9001:2000.
Berdasarkan hasil penentuan bobot prioritas tindakan peningkatan mutu yang
diperoleh, peningkatan mutu manusia dan sumber daya lain (kalusul 6) yang berisi
tentang proses penyediaan dan pemeliharaan sumber daya termasuk juga
manusia yang disyaratkan oleh ISO 9001:2000 menjadi prioritas pertama dengan
bobot sebesar 29%.
Ringkasan Alternatif
Pendidikan tinggi merupakan jenjang pendidikan (formal) yang mengutamakan
kedewasaan berfikir dan kemandirian dari generasi muda seperti mahasiswamahasiswa.
Adanya proses pendidikan yang bermutu pada perguruan tinggi akan
dapat menghasilkan generasi muda yang dapat diandalkan dan mempunyai
kedewasaan berpikir serta mandiri.
Jaminan mutu dalam pendidikan tinggi menurut The Higher Education Quality
Council atau HEQC (suatu komite yang dibentuk untuk meningkatkan mutu
pendidikan di Hungaria) merupakan suatu alat bagi institusi perguruan tinggi
untuk menjamin bahwa kondisi yang ada telah sesuai bagi mahasiswa atau
mahasiswi untuk mencapai standar yang telah ditetapkan oleh institusi.
Peningkatan mutu dalam pendidikan telah lama terbukti dapat meningkatkan
mutu penduduk suatu negara. Oleh karena itu, banyak negara di dunia yang
telah memberikan perhatian khusus pada masalah mutu dalam pendidikan yaitu
dengan menerapkan suatu standar untuk pendidikan tinggi. Salah satu standar
yang digunakan untuk pendidikan tinggi adalah ISO 9001:2000.
Data-data yang dikumpulkan adalah berupa usulan langkah-langkah penerapan
ISO 9001:2000 yang disusun dari beberapa sumber. Didalam usulan tersebut akan
ditemukan suatu gap. Gap tersebut harus dapat diatasi dengan menentukan
prioritas tindakan peningkatan mutu berdasarkan ISO 9001:2000. Penentuan
prioritas tindakan peningkatan mutu diselesaikan dengan menggunakan metode
Analytic Hierarchy Process (AHP). Pada pengolahan datanya, dilakukan
penyebaran kuesioner kepada 10 responden dan menghitung bobot keseluruhan
dari setiap alternatif yang berdasarkan pada klausul-klausul ISO 9001:2000.
Berdasarkan hasil penentuan bobot prioritas tindakan peningkatan mutu yang
diperoleh, peningkatan mutu manusia dan sumber daya lain (kalusul 6) yang berisi
tentang proses penyediaan dan pemeliharaan sumber daya termasuk juga
manusia yang disyaratkan oleh ISO 9001:2000 menjadi prioritas pertama dengan
bobot sebesar 29%.
Sumber
Judul Serupa
- PENENTUAN PRIORITAS TINDAKAN PENINGKATAN MUTU BERDASARKAN USULAN LANGKAH-LANGKAH PENERAPAN ISO 9001:2000 DI JURUSAN TEKNIK INDUSTRI UNIKOM (STRATA 1) BANDUNG