Pembiayaan yang diberikan (PYD) oleh PT Bank Muamalat Indonesia Tbk dari tahun ke tahun menunjukkan peningkatan, akan tetapi hal ini tidak didukung oleh tingkat kecukupan modal (CAR) yang semakin kecil, terlebih lagi setelah adanya SE BI No.7/53/DPbS tahun 2005. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui perkembangan CAR, PYD, serta pengaruh CAR terhadap PYD pada PT Bank Muamalat Indonesia Tbk. Objek dalam penelitian ini adalah CAR dan PYD pada PT bank Muamalat Indonesia Tbk dan sampel yang digunakan adalah neraca dan laporan perhitungan KPMM triwulanan selama tujuh periode yaitu dari tahun 2006 sampai 2007. Metode yang digunakan adalah metode deskriptif analisis dengan pendekatan kuantitatif. Pengujian statistik yang digunakan adalah penggunaan regresi linier, koefisien korelasi pearson, koefisien determinasi, uji hipotesis dan juga menggunakan aplikasi SPSS 15.0 for windows untuk memperkuat perhitungan secara manual. Dari hasil perhitungan diketahui bahwa hubungan CAR dan PYD adalah kuat dan berlawanan arah. Sedangkan pengaruh CAR terhadap PYD adalah sebesar 62%, dan sisanya sebesar 38% dipengaruhi oleh faktor lain seperti dana pihak ketiga (DPK) serta minat dan kepercayaan masyarakat. Hasil uji t menunujukkan bahwa CAR mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap PYD, dengan demikian hipotesis penulis yang mengungkapkan bahwa CAR berpengaruh terhadap terhadap PYD adalah terbukti.

Pembiayaan yang diberikan (PYD) oleh PT Bank Muamalat Indonesia Tbk dari tahun ke tahun menunjukkan peningkatan, akan tetapi hal ini tidak didukung oleh tingkat kecukupan modal (CAR) yang semakin kecil, terlebih lagi setelah adanya SE BI No.7/53/DPbS tahun 2005. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui perkembangan CAR, PYD, serta pengaruh CAR terhadap PYD pada PT Bank Muamalat Indonesia Tbk. Objek dalam penelitian ini adalah CAR dan PYD pada PT bank Muamalat Indonesia Tbk dan sampel yang digunakan adalah neraca dan laporan perhitungan KPMM triwulanan selama tujuh periode yaitu dari tahun 2006 sampai 2007. Metode yang digunakan adalah metode deskriptif analisis dengan pendekatan kuantitatif. Pengujian statistik yang digunakan adalah penggunaan regresi linier, koefisien korelasi pearson, koefisien determinasi, uji hipotesis dan juga menggunakan aplikasi SPSS 15.0 for windows untuk memperkuat perhitungan secara manual. Dari hasil perhitungan diketahui bahwa hubungan CAR dan PYD adalah kuat dan berlawanan arah. Sedangkan pengaruh CAR terhadap PYD adalah sebesar 62%, dan sisanya sebesar 38% dipengaruhi oleh faktor lain seperti dana pihak ketiga (DPK) serta minat dan kepercayaan masyarakat. Hasil uji t menunujukkan bahwa CAR mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap PYD, dengan demikian hipotesis penulis yang mengungkapkan bahwa CAR berpengaruh terhadap terhadap PYD adalah terbukti.

https://elib.unikom.ac.id/gdl.php?mod=browse&op=read&id=jbptunikompp-gdl-dodikarnel-16089