Saat ini restoran sudah menjadi sebuah gaya hidup bagi masyarakat terutama masyarakat yang tinggal di kota-kota besar. Sebagian besar masyarakat yang datang ke restoran tidak hanya ingin mencari makanan dan minuman saja yang biasa dihidangkan. Mereka saat ini ingin mencari suatu suasana yang lain dari restoran lainnya. Restoran Resep Mbah Yogjo adalah sebuah restoran yang menjual masakan dengan bumbu tradisional Jawa. Restoran Resep Mbah Yogjo berusaha menciptakan suatu suasana yang menggabungkan antara modern dan suasana tradisional. Restoran Resep Mbah Yogjo mencoba untuk menerapkan experiential marketing untuk meningkatkan penjualan yang menurut pemilik restoran belum memenuhi target. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui penerapan experiential marketing pada Restoran Resep Mbah Yogjo, keputusan pembelian konsumen pada Restoran Resep Mbah Yogjo dan seberapa besar pengaruh experiential marketing terhadap keputusan pembelian konsumen. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif dan verifikatif. Untuk mengetahui pengaruh experiential marketing terhadap keputusan pembelian konsumen. Pengujian statistik yang digunakan adalah penghitungan uji validitas, uji reliabilitas, koefisien korelasi, rank spearman, koefisien determinasi, uji t dan juga statistik SPSS 13. Untuk mengetahui seberapa kuat hubungan experiential marketing dengan keputusan pembelian konsumen dilakukan dengan menggunakan uji statistik dengan menggunakan korelasi rank spearman dan diperoleh nilai rs sebesar 0,589 yang menunjukan bahwa terdapat hubungan yang kuat dan searah antara experiential marketing dengan keputusan pembelian konsumen. Sedangkan hasil analisis koefisien determinasi (kd) sebesar 34,69 % menunjukan bahwa experiential marketing memberikan pengaruh terhadap keputusan pembelian konsumen sedangkan sisanya sebesar 65,31% dipengaruhi oleh variabel lain. Sehubungan dengan hasil penelitian dan pembahasan yang dilakukan, hipotesis yang semula diajukan yaitu: “Experiential marketing mempunyai pengaruh yang positif terhadap keputusan pembelian konsumenâ€� dapat diterima.

Nowadays restaurant has become a new lifestyle for people especially ones who live in major cities. Most of the people visit restaurant search not only for the meals and beverages but also for the new different atmosphere with other restaurants. Resep Mbah Yogjo Restaurant is a Javanese restaurant offers meals with Javanese traditional recipes. Resep Mbah Yogjo Restaurant tries to create a new atmosphere blends between modern and traditional touch. Resep Mbah Yogjo tries to implement experiential marketing for the sake of increasing the sales which according to the owner hasn’t reach the sales target. The purposes of this research to know the implementation of experiential marketing at Resep Mbah Yogjo Restaurant, customer purchasing decision at Resep Mbah Yogjo Restaurant and how big is the relationship between experiential marketing on customer purchasing decision. To know how strong is the relation between experiential marketing and customer buying decision done by statistical test by using rang spearman correlation and gained rs equal to 0,585 indicating that there is a strong relationship between experiential marketing and customer buying decision. The result of coeffisient determination analysis equal to 34, 69 % ndicating that experiential marekting gives the influence on customer buying decision while the rest amount 65,31% influenced by other variables. Based on the research done the former hypothesis was â€�Experiential marketing inluences customer buying decision positivelyâ€�, acceptable.

https://elib.unikom.ac.id/gdl.php?mod=browse&op=read&id=jbptunikompp-gdl-juliantosi-18236