Perpustakaan judul masih dalam tahap pengembangan, admin siap menampung kritik dan saran
Pengaruh Implementasi Kebijakan Tentang Sistem Informasi Short Message Service Gateway Terhadap Pelayanan Keamanan Masyarakat Di Kota Bandung (Studi Kasus Pada Kantor Sentra Pelayanan Kepolisian Markas Kepolisian Wilayah Kota Besar Bandung)
Firman Nurdiansyah NIM. (2010) | Skripsi | Ilmu Pemerintahan
Bagikan
Ringkasan
Tujuan yang ingin dicapai dalam penelitian mengenai implementasi kebijakan SISMS Gateway terhadap pelayanan keamanan masyarakat di Kota Bandung ini adalah untuk mengetahui dan menguji seberapa besar pengaruh implementasi kebijakan tentang sistem informasi short messagge service gateway (SISMS Gateway) terhadap pelayanan keamanan masyarakat di Kota Bandung. Metode yang digunakan dalam penelitian ini menggunakan metode penelitian deskriptif dengan pendekatan kuantitatif dan untuk memperoleh bahan penelitian skripsi peneliti menggunakan (1) studi lapangan, (2) studi kepustakaan, dan (3) teknik penyebaran angket kepada masyarakat.
Teori yang digunakan adalah Implementasi kebijakan menurut Van Meter dan Vanhorn dengan indikator (1) ukuran-ukuran dasar dan tujuan-tujuan kebijakan; (2) sumber-sumber kebijakan; (3) karakteristik badan-badan pelaksana; (4) kondisi-kondisi ekonomi, sosial dan politik; (5) sikap para pelaksana; dan (6) komunikasi antar organisasi terkait dengan kegiatan-kegiatan pelaksanaan sebagai variabel x. sedangkan untuk variabel y peneliti menggunakan teori pelayanan dari Moenir dengan indikator (1) memberikan kemudahan dalam pengurusan hal-hal yang dianggap penting; (2) memberikan pelayanan secara wajar; (3) memberikan perlakuan yang sama tanpa pilih-kasih; dan (4) bersikap jujur dan terus terang. Pengembangan SISMS Gateway dapat dirasakan dari kerjasama antara aparat kepolisian dan masyarakat, hal ini dibuktikan dengan adanya SISMS Gateway yang dikembangkan oleh Mapolwiltabes Bandung mengurangi tingkat kriminalitas berdasarkan laporan dari masyarakat pengguna SISMS Gateway.
Populasi dalam penelitian ini masyarakat Kota Bandung pengguna SISMS Gateway pada awal bulan Januari sampai akhir bulan Juni tahun 2010 berjumlah 144, dari populasi tersebut diperoleh sampel sebanyak 59 orang responden. Hasil penelitian menunjukkan Uji validitas melalui rumus product moment =5,96 menunjukkan data valid dan dapat digunakan. Reliabilitas variabel X cronbach alpha =0,88>0,60 menunjukan instrumen penelitian ini dapat dipercaya, reliabilitas variabel Y cronbach alpha =0,66>0,60 menunjukkan instrumen penelitian dapat dipercaya. Hasil perhitungan koefisien determinasi sebesar 43,56% menunjukkan besarnya pengaruh implementasi kebijakan SISIMS Gateway terhadap pelayanan masyarakat di Kota Bandung. Uji hipotesis =5,96>2,00 artinya H1 diterima, menunjukkan terdapat pengaruh implementasi kebijakan SISMS Gateway terhadap pelayanan keamanan pada Kantor SPK Bag-ops Mapolwiltabes Bandung.
Ringkasan Alternatif
INFLUENCE ON POLICY IMPLEMENTATION SHORT MESSAGE SERVICE SYSTEM INFORMATION GATEWAY MINISTRY OF PUBLIC SECURITY IN THE CITY OF BANDUNG (Case Study In Central Office of the Police Service of Large City Territorial Police Headquarters in Bandung)
Objectives to be achieved in research on policy implementation SISMS Gateway of community safety services in the city of Bandung is to know and test how much influence the policy implementation of information systems messagge short service gateway (SISMS Gateway) against the public security ministry in the city of Bandung. The method used in this research using descriptive research method with quantitative approach and to obtain research materials research paper using (a) field studies, (2) literature study, and (3) techniques to the community questionnaire. The theory used is the implementation of policies according to Van Meter and Vanhorn with indicator (1) the basic measures and policy goals, (2) policy resources, (3) the characteristics of the implementing agencies, (4) economic conditions , social and political; (5) the attitude of the implementers, and (6) communication among organizations concerned with the implementation of activities as the variable x. while for the variable y researchers use the theory of Moenir service with the indicator (1) provide ease in handling matters that are considered important, (2) provide reasonable services, (3) gives the same treatment without select-love, and (4) being honest and forthright. SISMS Development Gateway can be perceived from the co-operation between police and communities, this evidenced by the SISMS Gateway developed by Mapolwiltabes Bandung reduce the crime rate based on reports from people who use SISMS Gateway. The population in this study people in Bandung, users SISMS Gateway in early January until the end of June 2010 amounted to 144, from the population obtained a sample of 59 respondents. Test results showed the validity of the formula product moment = 5.96 indicates the data is valid and can be used. Cronbach alpha reliability of X variables = 0.88> 0.60 indicates the instrument was considered reliable, Cronbach alpha reliability variable Y = 0.66> 0.60 indicate a reliable research instrument. The calculation result of 43.56% coefficient of determination shows the effect of policy implementation SISIMS Gateway of community service in the city of Bandung. Hypothesis test = 5.96> 2.00 means that H1 is accepted, indicating there is impact on policy implementation SISMS Gateway security service at the DSS Office Bag-ops Mapolwiltabes Bandung.