Laporan keuangan merupakan bentuk pertanggungjawaban pemerintah daerah dalam mengelola keuangan daerahnya. Untuk dapat menyusun dan menyajikan laporan keuangan tersebut tentu dibutuhkan sumber daya manusia yang memiliki kompetensi dan komitmen agar dapat menghasilkan laporan keuangan yang berkualitas sesuai dengan Peraturan Pemerintah Nomor 71 Tahun 2010. Adanya kompetensi dan komitmen akan dapat meningkatkan nilai organisasi apabila didukung oleh pemberian pengendalian kerja. Produk interaksi antara kompetensi, komitmen dan pengendalian kerja disebut dengan intellectual capital (Burr and Girardi, 2002). Oleh karena itu, tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui seberapa besar pengaruh intellectual capital terhadap kualitas laporan keuangan pemerintah daerah di kabupaten Subang. Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan metode deskriptif kuantitatif. Data pada penelitian ini didapat dari kuesioner yang disebarkan kepada para pegawai bagian akuntansi di 22 SKPD yang ada di kabupaten Subang. Selanjutnya, analisis data menggunakan regresi sederhana dengan bantuan Software SPSS 22.0. Hasil penelitian menunjukkan bahwa intellectual capital berpengaruh signifikan terhadap kualitas laporan keuangan pemerintah daerah kabupaten Subang sebesar 58,4%, yang berarti setiap peningkatan intellectual capital maka akan diikuti pula oleh peningkatan kualitas laporan keuangan pemerintah daerah. Kata Kunci: Intellectual Capital, Kualitas Laporan Keuangan, Pemerintah Daerah.

Financial report is a form of accountability of local governments in managing their regional finances. To be able to prepare and present the financial report would require human resources who have the competence and commitment in order to produce quality of financial reports in accordance with Peraturan Pemerintah No. 71 Tahun 2010. The existence of competence and commitment will be able to increase the value of the organization if supported by the work control. Product interaction between competence, commitment and work control is called intellectual capital (Burr and Girardi, 2002). Therefore, the purpose of this study is to find out how much intellectual capital can influence the quality of regional financial report at Kabupaten Subang. This study was conducted by using quantitative descriptive method. The data in this study were obtained from questionnaires that distributed to accounting staff in 22 SKPD at Kabupaten Subang. Then, the data analysis was done by using simple regression with the help of SPSS 22.0 software. The result showed that intellectual capital had significant effect to the quality of financial report of Kabupaten Subang 58.4%,, which means that every increase of intellectual capital will be followed by improvement of the quality of local government financial report. Keywords: Intellectual Capital, Quality of Financial Report, Local Government.

http://digilib.polban.ac.id/gdl.php?mod=browse&op=read&id=jbptppolban-gdl-hanasalsab-7212