Tabung vortex adalah salah satu sistem refrigerasi non konvensional yang sangat sederhana yang memisahkan udara dikompresi menjadi aliran dingin dan panas. Tugas akhir ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh jumlah alur nosel terhadap kapasitas pendinginan tabung vortex pada udara dingin yang dihasilkan. Pengujian dilakukan pada tabung vortex dengan panjang tabung 225 mm, dan nosel dengan jumlah alur nosel menggunakan 2 alur nosel dan 4 alur nosel, serta menggunakan udara bertekanan dengan variasi dari 2 bar sampai 5 bar. Pada tugas akhir ini variasi jumlah alur nosel 2 dan 4 diperoleh kapasitas pendinginan tertinggi yaitu tabung vortex dengan jumlah alur nosel 2 temperatur udara dingin (Td) mencapai -5,7˚C dan kapasitas pendinginan (Qd) sebesar 0,052 kW. Kata kunci : Tabung vortex, Jumlah alur nosel, Kapasitas pendinginan.

Vortex tube is a simple device which will generates cold air stream and hot air stream from the source of compressed air .This final project aims to investigate the influence of the number of flow nozzle of vortex chamber towards the cooling capacity of the vortex tube to produce cool air. The test is done to vortex tube with tube length of 225 mm, and vortex nozzle flow variation of 2 and 4, and the vortex tube using compressed air of 2 to 5 bars. This final project variation of the number of flow nozzle found that the highest cooling capacity of vortex tube is with 2 nozzles, cold air temperature (Td) reached to -5,7 ˚C,and cooling capacity (Qd) to 0,052 kW. Keyword: vortex tube, the number of flow nozzle, cooling capacity.

http://digilib.polban.ac.id/gdl.php?mod=browse&op=read&id=jbptppolban-gdl-asrifauzia-4717