Perpustakaan judul masih dalam tahap pengembangan, admin siap menampung kritik dan saran
PENGARUH KEPEMIMPINAN SITUASIONAL
TERHADAP MOTIVASI KERJA PEGAWAI
PADA KANTOR IMIGRASI KELAS I
BANDUNG
Agus Waluyo (2003) | Skripsi | Manajemen , Manajemen , Manajemen
Bagikan
Ringkasan
Suatu perusahaan atau organisasi akan berhasil atau bahkan gagal sebagian besar ditentukan oleh pimpinan atau manajer. Tanpa kepemimpinan, hubungan antara tujuan perseorangan dan tujuan organisasi mungkin menjadi renggang. Keadaan ini menimbulkan situasi dimana perseorangan bekerja untuk mencapai tujuan pribadinya. Sementara itu keseluruhan organisasi menjadi tidak efesien dalam pencapaian Maka penulis mengidentifikasikan masalah tersebut, yaitu bagaimana kepemimpinan situasional, motivasi kerja pegawai dan pengaruh kepemimpinan situasional terhadap motivasi kerja pegawai pada Kantor Imigrasi kelas I Bandung.
Konsepsi ini telah dikembangkan untuk membantu orang untuk menjalankan kepemimpinan dengan tanpa memperhatikan perannya, yang lebih efektif di dalam interaksinya dengan orang-orang lain setiap harinya. Pentingnya motivasi, karena motivasi adalah hal yang menyebabkan, menyalurkan dan mendukung perilaku manusia, supaya mau bekerja lebih giat dan antusias dalam mencapai hasil yang optimal. Motivasi semakin penting karena manajer membagi pekerjaan pada bawahanya untuk dikerjakan dengan baik dan terintegrasi kepada tujuan yang diinginkan.
Ringkasan Alternatif
Suatu perusahaan atau organisasi akan berhasil atau bahkan gagal sebagian besar ditentukan oleh pimpinan atau manajer. Tanpa kepemimpinan, hubungan antara tujuan perseorangan dan tujuan organisasi mungkin menjadi renggang. Keadaan ini menimbulkan situasi dimana perseorangan bekerja untuk mencapai tujuan pribadinya. Sementara itu keseluruhan organisasi menjadi tidak efesien dalam pencapaian Maka penulis mengidentifikasikan masalah tersebut, yaitu bagaimana kepemimpinan situasional, motivasi kerja pegawai dan pengaruh kepemimpinan situasional terhadap motivasi kerja pegawai pada Kantor Imigrasi kelas I Bandung.
Konsepsi ini telah dikembangkan untuk membantu orang untuk menjalankan kepemimpinan dengan tanpa memperhatikan perannya, yang lebih efektif di dalam interaksinya dengan orang-orang lain setiap harinya. Pentingnya motivasi, karena motivasi adalah hal yang menyebabkan, menyalurkan dan mendukung perilaku manusia, supaya mau bekerja lebih giat dan antusias dalam mencapai hasil yang optimal. Motivasi semakin penting karena manajer membagi pekerjaan pada bawahanya untuk dikerjakan dengan baik dan terintegrasi kepada tujuan yang diinginkan.