Kinerja keuangan suatu perusahaan dapat dilihat dari beberapa penilaian atau rasio. Nilai Perusahaan (PBV) merupakan salah satu rasio dalam menilai kinerja keuangan. Rasio ini dilihat dari nilai buku perusahaan dibagi dengan jumlah saham yang beredar. Leverage merupakan kebijakan pendanaan yang berkaitan dengan keputusan perusahaan dalam membiayai perusahaan. Sedangkan ukuran perusahaan adalah suatu skala dimana dapat diklasifikasikan sebagai besar kecilnya perusahaan dengan berbagai cara antara lain dengan total aset perusahaan, log size, nilai pasar saham, dan lain-lain. Selain itu, ukuran perusahaan juga dapat digambarkan melalui total aktiva, jumlah penjualan, ratarata penjualan aset dan rata-rata total aktiva perusahaan. Leverage dan ukuran perusahaan merupakan variabel yang dapat menentukan berfluktuasinya nilai perusahaan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh leverage dan ukuran perusahaan terhadap nilai perusahaan baik secara simultan maupun parsial. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode desktiptif dan verifikatif dengan pendekatan kuantitatif. Populasi penelitian ini adalah laporan keuangan perusahaan pertanian dan perkebunan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia tahun 2011-2015. Sampel dalam penelitian ini adalah 6 perusahaan pertanian dan perkebunan. Pengujian statistik yang digunakan adalah analisis regresi linier berganda, uji asumsi klasik, uji koefisien korelasi pearson, uji koefisien determinasi, uji hipotesis, dan menggunakan program bantuan aplikasi SPSS 16.0 for windows. Hasil penelitian menunjukan secara simultan leverage dan ukuran perusahaan berpengaruh signifikan terhadap nilai perusahaan. Sedangkan secara parsial menunjukan bawa leverage berpengaruh signifikan terhadap nilai perusahaan dan ukuran perusahaan berpengaruh signifikan terhadap nilai perusahaan. Keduanya sama-sama memiliki pengaruh yang signifikan. Namun diantara dua variabel ini, pengaruh leverage terhadap nilai perusahaan memiliki nilai yang lebih kuat dibanding pengaruh ukuran perusahaan terhadap nilai perusahaan.

The financial performance of a company can be seen from several assessments or ratios. Price to book value (PBV) is one of the ratios in assessing financial performance. This ratio is seen from the book value of the company divided by the number of shares outstanding. Leverage is a funding policy related to the company's decision to finance the company. While the size of the company is a scale which can be classified as the size of the company in various ways, among others with the total assets of the company, log size, stock market value, and others. However, company size can also be described through total assets, total sales, average asset sales and average total assets of the company. Both variables determine the fluctuation of price to book value. This research shows the effect of leverage and firm size toward Price to Book Value, simultaneously or partially. The research method used in this research is descriptive and verificative method with quantitative approach. The source of this research are financial statements of agro companies listed on the Indonesia Stock Exchange in 2011-2015. The sample in this research are 6 agro companies. The statistic test used is multiple linear regression analysis, classical assumption test, Pearson correlation coefficient test, coefficient of determination test, hypothesis test, and using by SPSS 16.0 for windows. The results of this research shows, leverage and firm size affect the index stock price significantly toward price to book value if they appear simultaneously. While partially indicated leverage have a significant effect on price to book value and firm size have a significant effect on company value. Both have a significant influence. However, among these variables, the effect of leverage on price to book value has a stronger value than the effect of firm size on price to book value.

https://elib.unikom.ac.id/gdl.php?mod=browse&op=read&id=jbptunikompp-gdl-rudiyanton-38614