Keunggulan bersaing dipengaruhi oleh beberapa faktor, diantaranya orientasi pembelajaran dan orientasi pasar. Namun upaya yang dilakukan dalam meningkatkan orientasi pembelajaran, memahami orientasi pasar dan melakukann inovasi produk oleh pemilik sentra kusen masih kurang diperhatikan dengan baik. Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui seberapa besar pengaruh orientasi pembelajaran dan orientasi pasar terhadap keunggulan bersaing pada sentra kusen astana anyar. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kualitatif dan kuantitatif. Unit analisis dalam penelitian ini adalah pengusaha yang menjalankan usahanya di sentra kusen astana Anyar Bandung yang berjumlah 31 pengusaha dengan sampel sebanyak 31 responden. Pengujian statistik yang digunakan adalah perhitungan korelasi pearson, analisis regresi, korelasi koefisien, determinasi, uji hipotesis dan juga menggunakan bantuan program aplikasi SPSS 20.0 for Windows. Hasil analisis menggunakan regresi linier berganda dapat diketahui bahwa variabel orientasi pembelajaran berpengaruh positif terhadap keunggulan bersaing di IKM sentra kusen astana anyar bandung. Kedua, variabel orientasi pasar berpengaruh positif terhadap keunggulan bersaing di IKM sentra kusen astana anyar bandung. Hasil analisis menggunakan uji T dapat diketahui orientasi pembelajaran, dan Orientasi pasar berpengaruh signifikan terhadap keunggulan bersaing di IKM sentra kusen astana anyar bandung. Hasil analisis menggunakan koefisien determinasi orientasi pembelajaran dan orientasi pasar secara simultan memberikan pengaruh terhadap variabel keunggulan bersaing sebesar 61,4 % sedangkan sisanya sebesar 38,6 % merupakan pengaruh dari variabel lain yang tidak diteliti. Dampak dari pengaruh orientasi pembelajaran dan orientasi pasar terhadap keunggulan bersaing yaitu berdampak pada kemampuan industri dalam bersaing dengan para pesaing. Selain itu berdampak juga pada meningkatkan keunggulan bersaing industri.

Competitive advantage is influenced by several factors, including learning orientation and market orientation. However, efforts made in improving learning orientation, understanding market orientation and carrying out product innovations by frame center owners are still not well considered. The purpose of this study is to find out how much influence the learning orientation and market orientation on competitive advantage in the center of the brand new frame.The method used in this study is qualitative and quantitative methods. The unit of analysis in this study is the businessman who runs his business in the center of Astana Anyar Bandung frame, which amounts to 31 entrepreneurs with a sample of 31 respondents. The statistical test used is the calculation of Pearson correlation, regression analysis, correlation coefficient, determination, hypothesis testing and also using the help of the SPSS 20.0 for Windows application program. The results of the analysis using multiple linear regression can be seen that the learning orientation variable has a positive effect on competitive advantage in the IKM center of Bandung Astana Susen Frame. Second, market orientation variables have a positive effect on competitive advantage in the IKM center of Astana Anyar Bandung. The results of the analysis using the T test can be known learning orientation, and market orientation has a significant effect on competitive advantage in the IKM center of Bandung Astana Susen Frame. The results of the analysis using the coefficient of determination of learning orientation and market orientation simultaneously give an effect on the variable competitive advantage of 61.4% while the remaining 38.6% is the influence of other variables not examined.The impact of the influence of learning orientation and market orientation on competitive advantage is the impact on the ability of the industry to compete with competitors. In addition, it also has an impact on increasing industrial competitive advantage.

https://elib.unikom.ac.id/gdl.php?mod=browse&op=read&id=jbptunikompp-gdl-sitiyanimu-39669