Tanah adalah material yang banyak digunakan oleh para ahli konstruksi untuk mendukung dan memikul beban pada pondasi atau struktur bawah suatu bangunan. Di lapangan seringkali ditemui tanah yang tidak mampu mendukung dan memikul beban pada pondasi atau struktur bawah suatu bangunan. Tanah lunak harus diperbaiki agar mendapatkan nilai daya dukung yang baik. Salah satu cara memperbaiki kondisi tanah adalah stabilisasi. Stabilisasi tanah adalah salah satu cara untuk memperbaiki kondisi dan sifat tanah. Salah satu bahan tambah alternatif untuk menstabilisasi tanah adalah abu cangkang kelapa sawit. Dalam penelitian ini, objek penelitian adalah tanah lunak daerah Cililin dan abu cangkang kelapa sawit dengan kadar variasi 0%, 5%, 10%, 15%, dan 20% dengan masa pemeraman 0 hari, 3 hari, 7 hari, serta 14 hari. Hasil dari penelitian ini adalah nilai index plastisitas (PI) dari 25.14% mengalami penurunan menjadi 19.15%, sedangkan nilai kohesi dan sudut geser dalam dari pengujian triaxial masing-masing sebesar 0.49 kg/cm2 dan 33.860 menjadi 1.34 kg/cm2 dan 38.500. Di samping itu, pengujian ini dapat meningkatkan nilai CBR laboratorium tak direndam dari 9.50% menjadi 11.00% atau sebesar 115.8% dan nilai CBR laboratorium rendaman dari 2.45% menjadi 6.60% atau sebesar 269.4%. Selain itu, dalam penelitian ini terjadi penurunan angka pengembangan setelah ditambahkannya abu cangkang kelapa sawit. Kata kunci : stabilisasi, kekuatan, triaxial, pengembangan, abu cangkang kelapa sawit

Soil is material which widely used by construction experts to support and bear on the foundation or bottom structure the building. In the field, itÂ’s often found the unable soil to support and bear on the foundation or bottom structure the building. The soft soil should be improved, in order to get a good carrying capacity. One way to improved the condition of the soil is stabilization. Soil stabilization is a method to repair the conditions and properties of soil. One added ingredients alternative to stabilize the soil is coconut palm ash. In this research, the object of research is the soft soil from Cililin area and coconut palm ash with variation of addition of 0%, 5%, 10%, 15%, and 20% with the storing period of 0 day, 3 days, 7 days, and 14 days. The results of this research is the value of plasticity index(PI) decreased from 25.14% to 19.15%, while the value of cohesion and angle of internal friction from triaxial test each 0.49 kg/cm2 and 1.34 kg/cm2 became 33.860 and 38.500. This research can also increase the value of laboratory unsoaked CBR from 9.50% became 11.00% or increasing up to 115.8% and the value of laboratory soaked CBR from 2.45% became 6.60% or increasing up to 269.4%. Moreover, in this research it occured the decreased of swelling value after additioning the coconut palm ash. Keywords: stabilization, strength, triaxial, swelling, coconut palm ash

http://digilib.polban.ac.id/gdl.php?mod=browse&op=read&id=jbptppolban-gdl-mustofaali-4949