Perpustakaan judul masih dalam tahap pengembangan, admin siap menampung kritik dan saran
Pengaruh Penggantian Refrigeran R-134a Dengan MC-134 Terhadap Kinerja Refrigerator Untuk Penyimpanan Whole Blood
Muhammad Lamarera Gaharu (2018) | Tugas Akhir | -
Bagikan
Ringkasan
Pada bidang medis, refrigerator biasanya digunakan untuk mengondisian zat yang harus berada pada temperatur tertentu misalnya obat, vaksin, darah dan lain lain. Refrigerator atau lemari pendingin merupakan sebuah alat yang berfungsi untuk menyerap kalor dari zat yang akan didinginkan dengan tujuan temperatur zat tersebut akan turun sesuai keinginan. Dalam proses pendinginan dibutuhkan suatu bahan pendingin atau biasa disebut dengan refrigeran. Refrigeran R-134a merupakan pengganti R-12 yang masih memiliki potensi untuk menyebabkan pemanasan global. Untuk itu terdapat refrigeran alternatif sebagai pengganti R-134a yaitu MC-134 yang berbahan dasar hidrokarbon. Maka dari itu tugas akhir ini bertujuan untuk meneliti kinerja sistem refrigerator untuk penyimpanan darah ketika menggunakan refrigeran R-134a dan refrigeran MC-134. Penelitian tugas akhir ini dilakukan dengan cara pengambilan data seperti tekanan discharge, tekanan suction, temperatur discharge, temperatur suction, temperatur masuk pipa kapiler, temperatur kabin, temperatur produk, temperatur lingkungan dan arus listrik. Data-data tersebut akan diolah sehingga akan didapatkan kesimpulan dari kinerja sistem. Dari hasil penelitian tugas akhir ini dalam waktu 180 menit diperoleh temperatur produk yang tercapai pada saat menggunakan R-134a yaitu 5,7⁰C sedangkan pada saat menggunakan MC-134 yaitu 8,1⁰C. Ketika menggunakan refrigeran R-134a nilai rata-rata COP aktual adalah 2,99 kemudian nilai rata-rata COP Carnot adalah 4,06, Efisiensi rata-rata 73,8% dan konsumsi daya rata-rata 127 Watt. Ketika menggunakan refrigeran MC-134 nilai rata-rata COP aktual adalah 2,83 nilai rata-rata COP Carnot adalah 3,65, Efisiensi rata-rata 77,7% dan konsumsi daya rata-rata 61,8 Watt. Jadi, refrigeran R-134a lebih unggul dibandingkan dengan refrigeran MC-134 jika dilihat dari kinerja sistem. Kata kunci: Refrigerator, R-134a, MC-134, Kinerja sistem.
Ringkasan Alternatif
In medical area, refrigerator is usually used to keep the substances that must be at certain temperature such as medicine, vaccine, blood and the others. Refrigerator or cool case is a device that serves to absorb the heat from substance to be cooled with purpose that substance's temperature will drop as needs. In the cooling process required a substance that commonly called refrigerant. The 134a refrigerant is a substitute for R-12 that still has potential to cause global warming. There is an alternative refrigerant as a substitute for R-134a called MC-134 based on hydrocarbons. Therefore, this final project's purpose is to researching the performance of refrigerator system for blood storage when using R-134a refrigerant and MC-134 refrigerant. This final project is done by collecting the data such as discharge pressure, suction pressure, discharge temperature, suction temperature, in capillary tube temperature, cabin temperature, product temperature, ambient temperature and electric current. The data will be processed so that the conclusion can be taken from the system's performance. The result of this final project, in 180 minutes the product's temperature reach 5,7⁰C when using the R-134a refrigerant. While using MC-134 refrigerant the product's temperature reach 8,1⁰C. When using refrigerant R-134a average value of COP actual is 2,99 then average value of COP Carnot is 4,06, average value of system's efficiency is 73,8% and average power consumption is 127 Watt. When using refrigerant MC-134 average value of COP actual is 2,83 average value of COP Carnot is 3,65, average value of efficiency is 77,7% and average power consumption is 61,8 Watt. Thus, refrigerant R-134a is better than refrigerant MC-134 in the system's performance. Keywords: Refrigerator, R-134a, MC-134, performance.