Logo Eventkampus
Perpustakaan judul masih dalam tahap pengembangan, admin siap menampung kritik dan saran
Pengaruh Penggunaan Aspal Modifikasi Cariphalte Dan Bahan Tambah Gilsonite Terhadap Kinerja Aspal Porus
Arief Aszharri (2022) | Tesis | -
Bagikan
Ringkasan
Aspal porus adalah campuran aspal dengan komposisi agregat menggunakan gradasi seragam, yaitu gradasi yang memiliki persentase agregat kasar lebih besar dibandingkan agregat halus. Dipromosikan efektif untuk meningkatkan keselamatan lalulintas pada musim hujan, pengaliran air yang cepat dari permukaan perkerasan dimana mengurangi waktu basah dari permukaan, mengurangi tingkat kebisingan dan ketahanan terhadap selip yang lebih besar. Dengan banyaknya keuntungan yang dimiliki aspal porus, maka untuk meningkatkan stabilitas pada campurannya aspal porus memerlukan aspal mutu tinggi sebagai bahan pengikat agregat. Untuk meningkatkan nilai karakteristiknya, digunakan aspal modifikasi shell cariphalte dan bahan tambah gilsonite. Metodologi penelitian yang digunakan adalah dengan menggunakan metoda eksperimental skala laboratoriun dengan tujuan untuk mendapatkan karakteristik dan modulus kekakuan campuran beraspal modifikasi. Sedangkan metoda analitis dengan bantuan program Kenlayer dengan tujuan untuk mendapatkan respon regangan tarik horisontal dan regangan tekan vertikal masing-masing dibawah lapisan beraspal modifikasi/ normal dari suatu struktur perkerasan dan diatas tanah dasar sebagai studi kasus. Kinerja struktur perkerasan eksisting diperoleh dari hasil pengukuran lendutan langsung dengan penggunakan Falling Weight Deflectometer yang terbagi kedalam beberapa segmen. Pengujian yang dilakukan dalam penelitian ini berupa pengujian aspal modifikasi shell cariphalte sebagai bahan pengikat dan agregrat lokal yang terdapat di Bandung, Jawa Barat. Agregat yang digunakan pada penelitian ini nantinya akan menggunakan gradasi Australia. Sementara untuk bahan tambah yang digunakan adalah gilsonite, dengan variasi gilsonite sebesar 4%, 5%, 6%, 7%, dan 8%. Desain tersebut digunakan untuk pengujian karakteristik marshall. Tujuan dari penelitian adalah untuk mendapatkan karakteristik campuran aspal porus dengan menggunakan aspal modifikasi shell cariphalte dan penambahan gilsonite, mendapatkan kadar gilsonite optimum pada campuran aspal porus, serta menganalisis dan membandingkan nilai stabilitas marshall campuran aspal porus. Hasil dari penelitian ini dapat membantu mengembangkan ilmu pengetahuan dan teknologi di bidang konstruksi jalan raya khususnya perkerasan lentur dan dapat dipergunakan sebagai salah satu solusi alternatif konstruksi perkerasan lentur yang nantinya dapat menampung dan mengalirkan air.
Ringkasan Alternatif
Porus asphalt is a mixture of asphalt with an aggregate composition using uniform gradations, that is, a gradation that has a greater percentage of coarse aggregate than fine aggregate. Promoted to be effective for improving traffic safety in the rainy season, rapid water discharge from pavement surfaces which reduces wet time from the surface, reduces noise levels and is greater resistance to slippage. With the many advantages of porous asphalt, to increase the stability of the mixture porous asphalt requires high quality asphalt as an aggregate binder. To increase its characteristic value, shell cariphalte modified asphalt and gilsonite added were used. The research methodology used is to use an experimental method on a laboratory scale in order to obtain the characteristics and stiffness modulus of modified asphalt mixture. Meanwhile, the analytical method with the help of the Kenlayer program aims to obtain the response of the horizontal tensile strain and the vertical compressive strain under the modified / normal asphalt layer of a pavement structure and above the subgrade as a case study, respectively. The performance of the existing pavement structure is obtained from the results of direct deflection measurements using a Falling Weight Deflectometer which is divided into several segments. Tests carried out in this study were in the form of shell cariphalte modified asphalt testing as a binder and local aggregate found in Bandung, West Java. The aggregate used in this study will later use Australian grading. Meanwhile, the added material used is gilsonite, with variations of 4%, 5%, 6%, 7%, and 8% gilsonite. The design is used for testing the characteristics of the Marshall. The purpose of this study was to obtain the characteristics of the porous asphalt mixture using shell cariphalte modified asphalt and the addition of gilsonite, to obtain the optimum gilsonite content in the porous asphalt mixture, and to analyze and compare the stability value of the marshall of the porous asphalt mixture. The results of this study can help develop science and technology in the field of highway construction, especially flexible pavement and can be used as an alternative solution for flexible pavement construction that can accommodate and drain water.
Sumber