Logo Eventkampus
Perpustakaan judul masih dalam tahap pengembangan, admin siap menampung kritik dan saran
Pengaruh Rasio Kecukupan Modal dan Rasio Likuiditas Terhadap Pengembalian Asset Pada Bank BUMN Yang Telah Go Public di Bursa Efek Indonesia Periode 2004-2013
Fariz Muhammad Isham NIM. (2014) | Skripsi | Manajemen , Manajemen , Manajemen
Bagikan
Ringkasan
Tujuan utama operasional Bank adalah mencapai tingkat profitabilitas yang maksimal. Salah satu indikator yang mengukur tingkat keberhasilan perusahaan dalam aktivitas aset yaitu tingkat pengembalian aset. Semakin tinggi tingkat pengembalian aset menggambarkan semakin baik perusahaan dalam menghasilkan laba atas aset yang ditanamkan. Salah satu yang menentukan pengembalian aset adalah rasio kecukupan modal. Rasio kecukupan modal mecerminkan modal bank, semakin besar rasio ini maka pengembalian aset yang diperoleh bank akan semakin besar juga karena tingginya rasio kecukupan modal akan mampu melakukan ekspansi dengan lebih amannya perusahaan dan akan mempengaruhi kinerja keuangan bank tersebut. Populasi dalam penelitian ini adalah pada bank BUMN yang telah go public yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia tahun 2004-2013. Sedangkan sampel yang diambil sebagai objek penelitian yaitu sebanyak 4 (empat) perusahaan dengan menggunakan pooled data sebanyak 40 data dan menggunakan teknik penarikan sampel purposive sampling. Penelitian ini menggunakan data sekunder yang diperoleh dari Bursa Efek Indonesia untuk data internal perusahaan diantaranya Rasio Kecukupan Modal (CAR), Likuiditas (LDR) dan Pengembalian Aset (ROA) tahun 2004 – 2013. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pengaruh yang paling dominan terhadap pengembalian aset pada bank BUMN yang telah go public yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia tahun 2004-2013 adalah Rasio Kecukupan Modal (CAR) dan Likuiditas (LDR) yang bersama-sama berpengaruh terhadap pengembalian aset sebesar 9,5%, sedangkan sisanya 90,5% dipengaruhi oleh variabel lain.
Ringkasan Alternatif
Main operational purpose of a bank is reaching the maximum profitability rate. One of the indicators which measure the wealthy of a company in asset activities is return on asset. The higher level of return on asset well-describe the company in making profit of the asset. One of the other that determines return on asset is capital adequacy ratio. Capital adequacy ratio reflects capital of a bank, the higher ratio indicate bigger capability to return on asset. It is because the high capital adequacy ratio capable to expand securely, which the company budget affects the financial performance of a bank. The populations of this research are go public state-owned enterprises bank which registered Indonesian Stock Exchange in 2004 till 2013. While the samples taken as object research is 4 (four) companies, using 40 pooled data with a purposive sampling. This research used secondary data which obtainable in Indonesian Stock Exchange. For the internal companyÂ’s data consists of Capital Adequacy Ratio (CAR), Liquidity (LDR), and Return on Asset (ROA) in 2004 till 2013. The result of the research indicated that the dominant effect of Return on Asset in go public state-owned enterprises bank which registered in Indonesian Stock Exchange in 2004 till 2013 is Capital Adequacy Ratio (CAR) and Loan to Deposit Ratio (LDR) at the same time affected in return on asset is 9,5%, while the rest 90,5% based on other variable.
Sumber
Judul Serupa
  • Pengaruh Rasio Kecukupan Modal dan Likuiditas Terhadap Pengembalian Laba Pada 6 bank yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia