Logo Eventkampus
Perpustakaan judul masih dalam tahap pengembangan, admin siap menampung kritik dan saran
Pengembangan SIMPPTSP Dengan Penambahan Fitur QR Code Dan Transport Layer Security Untuk Verifikasi Perizinan Di Kabupaten Bandung Barat
Anggi Wibiyanto NIM. (2016) | Skripsi | Manajemen Informatika , Sistem Informasi , Manajemen
Bagikan
Ringkasan
BPMPPT Kabupaten Bandung Barat memanfaatkan Sistem Informasi Manajemen Pelayanan Perizinan Terpadu Satu Pintu (SIMPPTSP) untuk melayani proses pengajuan perizinan dari mulai pencetakan resi sampai pencetakan perizinan. Berdasarkan wawancara yang dilakukan dengan pihak BPMPPT, didapatkan informasi bahwa perizinan seringkali dipalsukan oleh pihak tidak bertanggung jawab, informasi lainnya yang didapat adalah verifikasi perizinan masih dilakukan secara manual sehingga memakan waktu, berdasarkan informasi tersebut disimpulkan bahwa dibutuhkan penambahan fitur verifikasi perizinan pada SIMPPTSP sehingga perizinan lebih sulit dipalsukan dan datanya dapat diverifikasi secara cepat dan tepat. Solusi dari masalah tersebut adalah dengan menambahkan QR code pada warkah perizinan yang berfungsi sebagai tanda pengenal dan media akses cepat verifikasi perizinan, sehingga perizinan lebih sulit dipalsukan dan dapat diverifikasi dengan cepat dan tepat, namun QR code sendiri memiliki kelemahan yaitu mudah dipalsukan, oleh karena itu diterapkan digital signature pada QR code yang disertakan pada warkah perizinan sehingga keaslian dan intergritas dari QR code dapat terjaga. Merujuk pada penelitian sejenis yang dilakukan oleh Irawan Afrianto, M.T dkk yang berjudul “Pemanfaatan QR code Sebagai Akses Cepat Verifikasi Ijazah Unikom” diberikan saran bahwa perlu diperhatikan dari sisi keamanan internet, dikarenakan verifikasi dilakukan secara online, oleh karena itu pada penelitian ini akan diterapkan TLS yang berfungsi untuk mengamankan sesi komunikasi. Dengan diterapkanya fitur verifikasi perizinan berbasis QR code setiap perizinan yang sudah disertai QR code lebih sulit dipalsukan dan dapat diverifikasi baik melalui aplikasi mobile verifikasi perizinan ataupun halaman web verifikasi perizinan dan dengan diterapkanya TLS seluruh sesi komunikasi baik dari dan menuju SIMPPTSP terenkripsi sehingga lebih aman.
Ringkasan Alternatif
BPMPPT Kabupaten Bandung Barat utilize Sistem Informasi Manajemen Pelayanan Perizinan Terpadu Satu Pintu (SIMPPTSP) to process permit document application including printing of receipt and printing the permit document itself. Based on interviews with the BPMPT, permit documents are often falsified by irresponsible party, other information that obtained is that permit document verrification is still done manually so it take some time to do, based on that information concluded that thereÂ’s a need for SIMPPTSP feature addition to make the permit document more difficult to forge and enabling verification of permit document data, so permit document can be verrified quickly and accurately. The solution to the problem is to include QR code in the permit document so that permit document is harder to forge and can be verified quickly and accurately, but the QR code itself has major disadvantage which is easily forged, therefore digital signature is used to sign the QR code that included in the permit documents, so that the authenticity and integrity of the QR code can be maintained. Referring to similar research conducted by Irawan Afrianto, MT et al, titled "Pemanfaatan QR code Sebagai Akses Cepat Verifikasi Ijazah Unikom" thereÂ’s advice that thereÂ’s need to be consideration in terms of internet security, because the verification is done online, therefore at this research transport layer security (TLS) will be applied which serves to secure the communication session.With the implementation of QR code based verification service, the authenticity of each permit documents that have QR code can be maintained and verification of permit document could be done quickly and accurately using mobile application or web page and the TLS implementation completed the services by encrypting all communication session thus the communication are more secure.
Sumber