Perpustakaan judul masih dalam tahap pengembangan, admin siap menampung kritik dan saran
Pengembangan Sistem Informasi Manajemen Aset Lahan Dan Bangunan Berbasis Geografis Di Perum Jasa Tirta II
Tomi Kurniawan (2018) | Skripsi | Manajemen
Bagikan
Ringkasan
Perusahaan Umum (Perum) Jasa Tirta merupakan BUMN yang diberi tugas dan wewenang untuk menyelenggarakan kegiatan usaha pengelolaan dan pendayagunaan air dan sumber air serta kegiatan usaha lain yang berkaitan dengan air. Namun seiring dengan perkembangan perusahaan, bidang usaha Perum Jasa Tirta II tidak hanya dalam hal perairan namun juga dalam hal kepariwisataan, pemanfaatan lahan dan penyewaan alat berat dan jasa laboratorium kualitas air. Wilayah kerja Perum Jasa Tirta II mencakup 74 sungai dengan jumlah aset lahan seluas 271.311.916,99 m2 dan jumlah bangunan 4.694 unit sehingga membutuhkan sistem informasi yang efektif untuk menunjang setiap proses kegiatan pengelolaan lahan dan bangunan. Namun, sistem informasi manajemen aset yang berjalan saat ini kurang dapat menyajikan informasi secara cepat, akurat dan terintegrasi yang berpengaruh kepada pengambilan keputusan dalam pengelolaan aset dan pencapaian tujuan bisnis perusahaan sehingga perlu adanya Pengembangan Sistem informasi manajemen aset lahan dan bangunan berbasis geografis. Adapun tujuan dari proyek tugas akhir ini adalah mengetahui informasi apa saja yang dibutuhkan dan menghasilkan perancangan data, arsitektur sistem, interfaces dan perangkat keras untuk sistem informasi manajemen aset lahan dan bangunan berbasis geografis Perum Jasa Tirta II. Proyek tugas akhir ini berdasar pada teori pengembangan sistem informasi geografis dengan model prototyping (Prahasta, 2014). Data untuk proyek tugas akhir ini dikumpulkan dengan cara wawancara dan observasi dan studi dokumentasi. Berdasarkan requirement, data yang dibutuhkan oleh sistem informasi terdiri dari beberapa entitas data yaitu data identifikasi aset, lokasi aset, status pemanfaatan, perolehan aset, administrasi tahun berjalan, nilai aset tahun berjalan dan legalitas lahan dan bangunan. Sedangkan perancangan sistem yang sesuai untuk sistem informasi manajemen aset lahan dan bangunan berbasis geografis di Perum Jasa Tirta II adalah sistem informasi yang dapat memuat koordinat yang akan menampilkan lokasi dan data spasial dilengkapi dengan informasi pendukung mengenai aset lahan dan bangunan. Sehingga perusahaan memiliki gambaran mengenai sebaran aset beserta informasinya
Ringkasan Alternatif
Perum Jasa Tirta II is a state-owned enterprise given the duties and authorities to carry on business managements and utilization of water and water resources, and other business activities related to water. But along with the development of the company, the business field of Perum Jasa Tirta II not only in terms of waters but also in terms of tourism, land use and heavy equipment rental and water quality laboratory services. The working area of Perum Jasa Tirta II covers 74 rivers with 271,311,916.99 m2 of land and 4,694 units of buildings requiring effective information system to support every process of land and building management activities. However, the current asset management information system is less able to present information quickly, accurately and integrally affecting decision making in asset management and achievement of business objectives of the company so that the need for development of information systems management of land assets and buildings based on geographical. The purpose of this final project is to know what information is needed and generate data design, system architecture, interfaces, and hardware for information system of land and building asset management based on geographical of Perum Jasa Tirta II. This final project is based on the theory of geographic information system development with prototyping model (Prahasta, 2104). Data for this final project were collected by interview and observation and documentation study. Based on the requirement, the data required by the information system consists of several data entities ie asset identification data, asset location, utilization status, asset acquisition data, administrative data of the current year, asset value data of the current year, land and building legality. While the design of appropriate systems for land management information systems and geographic-based asset management in Perum Jasa Tirta II is an information system that can contain coordinates that will display locations and spatial data supplemented with supporting information on land and building assets. So the company has a description of the distribution of assets and information.