Perpustakaan judul masih dalam tahap pengembangan, admin siap menampung kritik dan saran
PENGEMBANGAN SISTEM INFORMASI PENGOLAHAN DATA OBAT PADA APOTEK SA'ID FARMA
IWAN SUPRIATNA (2008) | Skripsi | Manajemen Informatika , Sistem Informasi , Manajemen , Manajemen , Manajemen
Bagikan
Ringkasan
Apotek SaâÃâ¬Ãâ¢id Farma merupakan salah satu badan usaha yang bergerak di
bidang penjualan obat-obatan yang dikelola secara pribadi. Dalam pengelolaan data
transaksi dibutuhkan suatu sistem informasi yang bersifat cepat, tepat, dan akurat
supaya dapat membantu kinerja perusahaan. Saat ini, kegiatan pengelolaan penjualan
dan pembelian barang sudah terkomputerisasi, namun masih memiliki kekurangan.
Antara lain adalah ketidakakuratan dalam pembuatan laporan-laporan penjualan dan
pembelian barang serta belum adanya pemanfaatan jaringan komputer disetiap
bagian, sehinggan sering terjadi penumpukan data untuk diproses.
Metode pengembangan sistem yang digunakan dalam mengembangkan
sistem informasi pengolahan data transaksi di apotek saâÃâ¬Ãâ¢id farma ini adalah metode
SDLC (System Development Life Cycle) dengan menggunakan model waterfall.
Adapun untuk pemodelan sistemnya peneliti mengunakan UML (Unified Modelling
Language) diantaranya dengan memodelkan Use Case diagram, Activity Diagram,
Sequence Diagram, Serta Collaboration Diagram.
Dengan diterapkannya sistem informasi pengolahan data transaksi penjualan
dan pembelian yang bersifal Client-Server, yang dibangun menggunakan bahasa
pemrograman Borland Delphi 7 serta database MSSQL Server 7 ini, maka
diharapkan akan mempermudah dan mempercepat proses pengolahan data penjualan
dan pembelian obat, sehingga perusahaan dapat mencapai berbagai tujuan yang telah
ditetapkan secara maksimal.
Ringkasan Alternatif
Apotek SaâÃâ¬Ãâ¢id Farma merupakan salah satu badan usaha yang bergerak di
bidang penjualan obat-obatan yang dikelola secara pribadi. Dalam pengelolaan data
transaksi dibutuhkan suatu sistem informasi yang bersifat cepat, tepat, dan akurat
supaya dapat membantu kinerja perusahaan. Saat ini, kegiatan pengelolaan penjualan
dan pembelian barang sudah terkomputerisasi, namun masih memiliki kekurangan.
Antara lain adalah ketidakakuratan dalam pembuatan laporan-laporan penjualan dan
pembelian barang serta belum adanya pemanfaatan jaringan komputer disetiap
bagian, sehinggan sering terjadi penumpukan data untuk diproses.
Metode pengembangan sistem yang digunakan dalam mengembangkan
sistem informasi pengolahan data transaksi di apotek saâÃâ¬Ãâ¢id farma ini adalah metode
SDLC (System Development Life Cycle) dengan menggunakan model waterfall.
Adapun untuk pemodelan sistemnya peneliti mengunakan UML (Unified Modelling
Language) diantaranya dengan memodelkan Use Case diagram, Activity Diagram,
Sequence Diagram, Serta Collaboration Diagram.
Dengan diterapkannya sistem informasi pengolahan data transaksi penjualan
dan pembelian yang bersifal Client-Server, yang dibangun menggunakan bahasa
pemrograman Borland Delphi 7 serta database MSSQL Server 7 ini, maka
diharapkan akan mempermudah dan mempercepat proses pengolahan data penjualan
dan pembelian obat, sehingga perusahaan dapat mencapai berbagai tujuan yang telah
ditetapkan secara maksimal.