Pengukuran produktivitas ini dilakukan di Koperasi Pegawai Telkom (KOPEGTEL). Perusahaan ini bergerak dalam bidang jasa pelayanan kepada pegawai TELKOM. Tingkat produktivitas yang dialami KOPEGTEL selama ini hanya dilihat dari aspek laba yang diperoleh saja, sementara tingkat produktivitas ini sangat berpengaruh dalam mengukur keberhasilan perusahaan baik dari segi manajemen maupun modal perusahaan. Secara umum pengukuran tingkat produktivitas yang dilakukan dengan dua cara, yaitu parsial dan total. Sedangkan pendekatan yang dilakukan terhadap produktivitas ini menggunakan pendekatan rasio profitabilitas pengembalian atas investasi dan pendekatan anggaran modal. Dari pengukuran produktivitas tersebut digunakan Metode David J. Sumanth. Dari pengolahan data yang dilakukan ternyata tingkat produktivitas selama tiga periode pengukuran dari setiap aspek pendukung manajerial perusahaan yaitu beban SDM, SDM/umum & perkoperasian dan beban marketing secara total. Mengalami kenaikan dan penurunan pada setiap tahunnya. Namun dari segi pertumbuhan produktivitas dapat diperoleh bahwa kenaikan pertumbuhan produktivitas yang tertinggi dialami oleh aspek produktivitas beban ADM/Umum & Perkoperasian yaitu 22,62%, sedangkan penurunan pertumbuhan produktivitas terendah dialami oleh aspek produktivitas total yaitu 4,48%. Dengan menggunakan metode David J. Sumanth, terlihat jelas bahwa kenaikan dan penurunan tingkat produktivitas perusahaan yang dipengaruhi oleh faktor ADM/umum & perkoperasian dan total. Dimana faktor ADM/umum & perkoperasian mencakup sistem kerja yang berlaku. Sedangkan total dipengaruhi oleh besarnya investasi yang ditanamkan baik oleh pegawai telkom maupun pihak-pihak yang terkait. Produktivitas total yang dihasilkan mengalami penurunan karena faktor-faktor tersebut diatas. Profitabilitas tingkat pengembalian atas investasi perusahaan setiap tahunnya mengalami kenaikan akibat dari produktivitas atas investasi yang meningkat. Dilihat dari produk unit simpan pinjam mempunyai tingkat pengembalian yang lebih cepat, tingkat laba akuntansi yang besar, net present value yang besar dan tingkat laba yang diperoleh tinggi, maka dikatakan produktif, hal ini menunjukan bahwa produk tersebut mendukung produktivitas perusahaan.

Pengukuran produktivitas ini dilakukan di Koperasi Pegawai Telkom (KOPEGTEL). Perusahaan ini bergerak dalam bidang jasa pelayanan kepada pegawai TELKOM. Tingkat produktivitas yang dialami KOPEGTEL selama ini hanya dilihat dari aspek laba yang diperoleh saja, sementara tingkat produktivitas ini sangat berpengaruh dalam mengukur keberhasilan perusahaan baik dari segi manajemen maupun modal perusahaan. Secara umum pengukuran tingkat produktivitas yang dilakukan dengan dua cara, yaitu parsial dan total. Sedangkan pendekatan yang dilakukan terhadap produktivitas ini menggunakan pendekatan rasio profitabilitas pengembalian atas investasi dan pendekatan anggaran modal. Dari pengukuran produktivitas tersebut digunakan Metode David J. Sumanth. Dari pengolahan data yang dilakukan ternyata tingkat produktivitas selama tiga periode pengukuran dari setiap aspek pendukung manajerial perusahaan yaitu beban SDM, SDM/umum & perkoperasian dan beban marketing secara total. Mengalami kenaikan dan penurunan pada setiap tahunnya. Namun dari segi pertumbuhan produktivitas dapat diperoleh bahwa kenaikan pertumbuhan produktivitas yang tertinggi dialami oleh aspek produktivitas beban ADM/Umum & Perkoperasian yaitu 22,62%, sedangkan penurunan pertumbuhan produktivitas terendah dialami oleh aspek produktivitas total yaitu 4,48%. Dengan menggunakan metode David J. Sumanth, terlihat jelas bahwa kenaikan dan penurunan tingkat produktivitas perusahaan yang dipengaruhi oleh faktor ADM/umum & perkoperasian dan total. Dimana faktor ADM/umum & perkoperasian mencakup sistem kerja yang berlaku. Sedangkan total dipengaruhi oleh besarnya investasi yang ditanamkan baik oleh pegawai telkom maupun pihak-pihak yang terkait. Produktivitas total yang dihasilkan mengalami penurunan karena faktor-faktor tersebut diatas. Profitabilitas tingkat pengembalian atas investasi perusahaan setiap tahunnya mengalami kenaikan akibat dari produktivitas atas investasi yang meningkat. Dilihat dari produk unit simpan pinjam mempunyai tingkat pengembalian yang lebih cepat, tingkat laba akuntansi yang besar, net present value yang besar dan tingkat laba yang diperoleh tinggi, maka dikatakan produktif, hal ini menunjukan bahwa produk tersebut mendukung produktivitas perusahaan.

https://elib.unikom.ac.id/gdl.php?mod=browse&op=read&id=jbptunikompp-gdl-s1-2007-mansurnim1-6268