Perpustakaan judul masih dalam tahap pengembangan, admin siap menampung kritik dan saran
Penyajian Laporan Keuangan berdasarkan Standar Akuntansi Keuangan Entitas Mikro, Kecil, dan Menengah (SAK EMKM) pada UKM Musim Indonesia
Winda Regitarini (2019) | Tugas Akhir | Akuntansi
Bagikan
Ringkasan
UKM Musim IndonesiaÃ� merupakan perusahaan manufaktur yang memproduksi makanan dalam kemasan. Saat ini perusahaan telah menghasilkan laporan keuangan, tetapi masih dalam catatan yang sederhana dan belum sesuai dengan standar yang berlaku. Penelitian ini bertujuan untuk meninjau sejauh mana penyajian laporan keuangan yang disajikan oleh UKM ÃËMusim Indonesia dibandingkan dengan Standar Akuntansi Keuangan Entitas Mikro, Kecil, dan Menengah (SAK EMKM). Metode penelitian yang digunakan adalah metode deskriptif kualitatif dengan teknik pengumpulan data dengan cara wawancara dan dokumentasi. Dari hasil penelitian dapat diketahui bahwa UKM Musim Indonesia secara keseluruhan belum menerapkan SAK EMKM. Laporan keuangan yang dibuat perusahaan sebelumnya terdiri dari laporan laba rugi dan laporan neraca. Dilihat dari laporan keuangan yang dihasilkan, perusahaan juga belum memperlihatkan keseluruhan informasi keuangan yang ada pada perusahaan. Pada penelitian ini penulis berupaya untuk melengkapi dan memperbaiki laporan keuangan pada UKM âÃâ¬ÃÅMusim IndonesiaâÃâ¬Ã� sesuai dengan SAK EMKM. Hal ini diharapkan dapat menambah kepercayaan pemilik perusahaan dalam mengambil keputusan dan membuat perencanaan untuk masa depan.
Ringkasan Alternatif
SMEs "Musim Indonesia" is a manufacturing company that produces packaged foods. Currently the company has produced financial statements, but is still in a simple record and not in accordance with the applicable standards. This study aims to review the extent to which the presentation of financial statements presented by 'Musim Indonesia' SMEs is compared to the Micro, Small and Medium Enterprise Financial Accounting Standards (SAK EMKM). The research method used is descriptive qualitative method with data collection techniques by means of interviews and documentation. From the results of the study it can be seen that the "Musim Indonesian" SMEs as a whole have not implemented SAK EMKM. The financial statements made by the company previously consist of income statement and balance sheet. Judging from the financial statements produced, the company also has not shown the overall financial information available to the company. In this study the authors attempt to complete and improve financial reports on "Musim Indonesia" SMEs in accordance with SAK EMKM. This is expected to increase the confidence of company owners in making decisions and making plans for the future.
Sumber
Judul Serupa
- Penyusunan Laporan Keuangan Berdasarkan Standar Akuntansi Keuangan Entitas Mikro, Kecil, Dan Menengah (SAK EMKM) Pada CV. Sahrul Aluminium
- Penyusunan Laporan Keuangan Berdasarkan Standar Akuntansi Keuangan Entitas Mikro, Kecil, dan Menengah (SAK EMKM) pada UMKM Simply Happy
- Penyusunan Laporan Keuangan UMKM Fardah Hijab Berdasarkan Standar Akuntansi Keuangan Entitas Mikro, Kecil, dan Menengah (SAK EMKM)
- Penyusunan Laporan Keuangan Berdasarkan Standar Akuntansi Keuangan Entitas Mikro Kecil Menengah (SAK EMKM) pada UMKM Bintang Putra Sablon
- Penyusunan Laporan Keuangan Berdasarkan Standar Akuntansi Keuangan Entitas Mikro, Kecil, dan Menengah (SAK EMKM) Pada Toko Kanz Rasa
- Penyusunan Laporan Keuangan Berdasarkan Standar Akuntansi Keuangan Entitas Mikro, Kecil, Dan Menengah (SAK EMKM) Pada UMKM Kedai Honey
- Penyusunan Laporan Keuangan Berdasarkan Standar Akuntansi Keuangan Entitas Mikro Kecil Dan Menengah (SAK EMKM) Pada CV Ratu Azloe Audira