Perpustakaan judul masih dalam tahap pengembangan, admin siap menampung kritik dan saran
Peranan Badan Arbitrase Internasional United Nations Commission On International Trade Law (UNCITRAL) Dalam Penyelesaian Sengketa Divestasi Saham Antara Pemerintah Indonesia Dengan PT. Newmont Nusa Tenggara 2008-2009
Dwi F. Moenardy NIM. (2015) | Skripsi | Hubungan Internasional
Bagikan
Ringkasan
Penelitian ini dilatar belakangi lembaga arbitrase internasional yang dipandang sebagai salah satu alternatif cara penyelesaian sengketa yang efektif dan adil. Maka penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana peranan Badan Arbitrase United Nation Commision on International Trade Law (UNCITRAL) dalam Penyelesaian Sengketa Divestasi Saham antara Pemerintah Indonesia dengan PT. Newmont Nusa Tenggara dengan batasan waktu penelitian dari tahun 2008 sampai tahun 2009. Dalam penelitian ini peneliti mencoba untuk menganalisis apa alasan pemilihan UNCITRAL, bagaimana proses penyelesaian sengketa, apa saja yang dilakukan UNCITRAL dalam penyelesaian sengketa, dan apa saja kendala UNCITRAL dalam penyelesaian sengketa. Metode penelitian yang digunakan adalah metode kualitatif. Data dikumpulkan dengan melakukan wawancara dan studi literatur serta penelusuran website. Penelitian dilakukan di Biro Hukum dan Humas Kementerian Energi Sumber Daya dan Mineral, PT. Newmont Nusa Tenggara Jakarta, serta UNCITRAL. Hasil penelitian ini menunjukan alasan dalam pemilihan UNCITRAL berdasarkan klausul arbitrase yang dibuat atas kesepakatan bersama dalam penunjukan UNCITRAL dan penelitian ini juga menjelaskan mengenai proses penyelesaiannya dibawah prosedur UNCITRAL Arbitration Rules dan hasil keputusan sengketa divestasi. Hasil kesimpulan menunjukan alasan dibalik pemilihan UNCITRAL yaitu bahwa sebagai aktor independen UNCITRAL dipercaya dapat membuat keputusan-keputusan sendiri tanpa dipengaruhi oleh kekuasaan atau paksaan dari luar. Dan dengan berjalannya proses penyelesaian sengketa oleh Majelis Arbitrase dibawah prosedur UNCITRAL, maka UNCITRAL menjalankan peranannya sebagai instrumen yang digunakan Indonesia untuk mencapai tujuannya mendapat divestasi saham dari PT.NNT.
Ringkasan Alternatif
This research background is the role of international arbitration as an alternative way to solve a dispute in effective and fair manner. The purpose of this research is to investigate the role of the United Nation Commission on International Trade Law (UNCITRAL) in resolution of divestment dispute between Indonesia governmant and PT.Newmont Nusa Tenggara from 2008 until 2009. This study analyzes some key points, which are: the reason behind UNCITRAL involvement; the dispute settlement process; UNCITRALÃâs comprehensive moves in the process; and the obstacles UNCITRAL had to face during the process. The method used is qualitative method. The data collection incorporates interviews and literature study both offline and online. Research conducted in the bureau of law and public relations of the Ministry of Energy Resources and Mineral, PT. Newmont Nusa Tenggara, and UNCITRAL. The results show the reason of UNCITRAL involvement based on arbitration clauses made on mutual agreement in the appointment of UNCITRAL and also explains the problem solving process under UNCITRALÃâs Arbitration Rules and the decision of divestment dispute.This research concludes the reason of UNCITRAL involvement based on the fact that as an independent actor UNCITRAL would make the right decisions without affected by outsidersÃâ power or compulsion. Hence, by conducting the dispute settlement process by Arbitral Assembly under the procedures of UNCITRAL then it proves UNCITRALÃâs role as an instrument used by Indonesia to get divestment of PT. Newmont Nusa Tenggara.