Logo Eventkampus
Perpustakaan judul masih dalam tahap pengembangan, admin siap menampung kritik dan saran
PERANAN PETUGAS KLINIK HEMAT ENERGI DALAM MEMBERIKAN INFORMASI 'HEMAT LISTRIK' KEPADA PELANGGAN PT. PLN (PERSERO) UNIT PELAYANAN JARINGAN BANDUNG UTARA
Yulia Astuti NIM. (2010) | Skripsi | Ilmu Komunikasi
Bagikan
Ringkasan
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana Peranan Petugas Klinik Hemat Energi dalam Memberikan Informasi “Hemat Listrikâ€� Kepada Pelanggan PT. PLN (Persero) Unit Pelayanan Jaringan Bandung Utara. Untuk menjawab penelitian ini peneliti menggunakan empat kategori yang dijadikan alat ukur sebagai identifikasi masalah yaitu kegiatan, pesan, media dan peranan. Metode penelitian yang digunakan adalah metode deskriptif dengan menggunakan pendekatan penelitian kualitatif. Informan literature adalah Supervisor Pelayanan Pelanggan dan Petugas Klinik Hemat Energi. Teknik sampling menggunakan sensus atau disebut juga total sampling sehingga informan yang di ambil berjumlah 2 orang. Teknik analisa data kualitatif. Teknik pengumpulan data dengan melakukan wawancara, studi pustaka, dokumentasi dan internet searching. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kegiatan petugas klinik hemat energi dalam memberikan informasi “hemat listrikâ€� ini adalah dengan menggunakan pendekatan komunikasi antar persona secara tatap muka (konsultasi, diskusi), memberikan tips dan trik hemat energi listrik. Pesan yang digunakan adalah informatif dengan respon yang antusias dari pelanggan. Hambatan yang terjadi berupa hambatan teknis dan terbatasnya sumber daya manusia. Media yang digunakan adalah media cetak yaitu, brosur, spanduk, stiker, tabloid, banner, pamflet, leaflet. Media elektronik dengan menggunakan, display atau alat peraga, dialog interaktif radio, dan televisi. Peranan Petugas klinik sangat penting dalam menyebarluaskan informasi hemat listrik kepada pelanggan. Kesimpulan dari penelitian ini bahwa kegiatan tatap muka merupakan kegiatan yang paling utama. Pesan hemat listrik adalah informatif. Penyampaian pesan dibantu dengan penggunaan media cetak dan elektronik. Peranan petugas klinik hemat energi dalam memberikan informasi hemat listrik kepada pelanggan PT. PLN (Persero) UPJ Bandung Utara telah berjalan dengan baik dan dianggap berhasil. Saran dari penelitian ini adalah agar PT. PLN (Persero) dapat meningkatkan penyampaian informasi melalui media massa baik cetak maupun elektronik, melalui iklan-iklan ataupun dialog interaktif sehingga pelanggan lebih mengenal keberadaan klinik hemat listrik serta tertarik untuk ikut menerapkan program hemat listrik ini dalam kehidupan sehari-hari.
Ringkasan Alternatif
This study aimed to find out how to Save Energy Clinic Staff Role in Providing Information "Save Electricity" To Customers Page. PLN (Persero) Bandung Network Services Unit North. To answer this research, the researchers used four categories are used as a measuring tool that is a problem of identification of activities, messages, and the role of the media. The method used is descriptive method by using qualitative research approaches. Informants literature is the Customer Service Supervisor and Staff Save Energy Clinic. Sampling technique using a census or also called the total sampling so that the capture informants numbered two people. Qualitative data analysis techniques. Collecting data by conducting interviews, library research, documentation and Internet searching. The results showed that the activities of clinicians in providing information on energy efficient "low-power" approach is to use inter-personal communication is face to face (consultation, discussion), provides energy-saving tips and tricks of electricity. Used is an informative message with an enthusiastic response from customers. Obstacles that occur in the form of technical barriers and the limited human resources. Media used is that the print media, brochures, banners, stickers, tabloids, banners, pamphlets, leaflets. Using electronic media, display or visual aids, interactive dialogue radio and television. The clinic is very crucial role in disseminating information on efficient electricity to customers. The conclusion from this study that the activities of face to face is the most important activities. Power-saving message is informative. Message delivery is assisted by the use of print and electronic media. The role of clinicians in providing energy efficient electricity-saving information to customers of PT. PLN (Persero) UPJ North Bandung have been run well and be successful. Suggestions from this study is that of PT. PLN (Persero) could improve the delivery of information through mass media both print and electronic, through advertisements or interactive dialogue so that customers know more about the existence of power-saving clinical and interested to participate in this power-saving program adopted in everyday life.
Sumber