Logo Eventkampus
Perpustakaan judul masih dalam tahap pengembangan, admin siap menampung kritik dan saran
PERANAN SISTEM INFORMASI AKUNTANSI DALAM MENUNJANG PELKSANAAN OPERASI ANJUNGAN TUNAI MANDIRI (ATM) (STUDI KASUS PADA PT. BNI (PERSERO) UNIT ATM REGIONAL CENTER JPK BANDUNG)
YUDHA UMBARA (2009) | Skripsi | Akuntansi
Bagikan
Ringkasan
Didalam pelaksanaan operasi ATM diperlukan adanya sistem informasi akuntansi yang baik. Dengan adanya unsur-unsur sistem informasi akuntansi yang diterapkan PT. BNI (Persero) Tbk Unit ATM Regional Center JPK Bandung yaitu seperti adanya sumber daya manusia yang berkualitas, alat, metode, dan pelaporan yang baik, maka pelaksanaan operasi ATM akan berjalan dengan baik. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana sistem informasi akuntansi, pelaksanaan operasi ATM, serta sejauhmana peranan sistem informasi akuntansi dalam menunjang pelaksanaan operasi ATM. Metode penelitian yang digunakan adalah metode deskriptif analisis dengan pendekatan survei dengan menggunakan rumus korelasi Rank Spearman. Berdasarkan hasil pengujian, menunjukan bahwa terdapat hubungan yang kuat dan positif antara sistem informasi akuntansi terhadap pelaksanaan operasi ATM. Jadi dapat disimpulkan bahwa sistem informasi akuntansi mempunyai peranan yang signifikan dan positif dalam menunjang pelaksanaan operasi ATM pada PT. BNI (Persero) Tbk Unit ATM Regional Center JPK Bandung Untuk mengetahui seberapa besar pengaruhnya maka dihitung dengan menggunakan analisis koefisien determinasi (Kd). Dari hasil perhitungan, maka dapat dikatakan bahwa Sistem Informasi Akuntansi (Variabel X) dapat berperan dalam menunjang pelaksanaan operasi ATM (Variabel Y) sebesar 44,75 % dan sisanya yaitu 55,25% adalah faktor eksternal misalnya nasabah tidak menjaga kartu ATMnya dengan baik, listrik padam, bencana alam seperti hujan, dan gempa.
Ringkasan Alternatif
Didalam pelaksanaan operasi ATM diperlukan adanya sistem informasi akuntansi yang baik. Dengan adanya unsur-unsur sistem informasi akuntansi yang diterapkan PT. BNI (Persero) Tbk Unit ATM Regional Center JPK Bandung yaitu seperti adanya sumber daya manusia yang berkualitas, alat, metode, dan pelaporan yang baik, maka pelaksanaan operasi ATM akan berjalan dengan baik. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana sistem informasi akuntansi, pelaksanaan operasi ATM, serta sejauhmana peranan sistem informasi akuntansi dalam menunjang pelaksanaan operasi ATM. Metode penelitian yang digunakan adalah metode deskriptif analisis dengan pendekatan survei dengan menggunakan rumus korelasi Rank Spearman. Berdasarkan hasil pengujian, menunjukan bahwa terdapat hubungan yang kuat dan positif antara sistem informasi akuntansi terhadap pelaksanaan operasi ATM. Jadi dapat disimpulkan bahwa sistem informasi akuntansi mempunyai peranan yang signifikan dan positif dalam menunjang pelaksanaan operasi ATM pada PT. BNI (Persero) Tbk Unit ATM Regional Center JPK Bandung Untuk mengetahui seberapa besar pengaruhnya maka dihitung dengan menggunakan analisis koefisien determinasi (Kd). Dari hasil perhitungan, maka dapat dikatakan bahwa Sistem Informasi Akuntansi (Variabel X) dapat berperan dalam menunjang pelaksanaan operasi ATM (Variabel Y) sebesar 44,75 % dan sisanya yaitu 55,25% adalah faktor eksternal misalnya nasabah tidak menjaga kartu ATMnya dengan baik, listrik padam, bencana alam seperti hujan, dan gempa.
Sumber