Perpustakaan judul masih dalam tahap pengembangan, admin siap menampung kritik dan saran
Peranan United Nations International Childre's Fund (Unicef) Dalam Mengatasi Masalah Tentara Anak Di Republik Demokratik Kongo (2008-2013)
Isfitriyani NIM. (2016) | Skripsi | Hubungan Internasional
Bagikan
Ringkasan
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui fungsi dan peranan UNICEF sebagai organisasi internasional dalam menghadapi masalah perekrutan anak di bawah umur menjadi tentara anak di wilayah konflik di Republik Demokratik Kongo. Penelitian ini dilakukan dengan metode Ãâlibrary researchÃâ, penulis mengumpulkan bahan dari literatur baik yang bersifat hardcopy maupun softcopy, dan metode menganalisis secara kualitatif. Hasil dari penelitian menunjukan UNICEF berupaya dalam mengatasi masalah tentara anak di Republik Demokratik Kongo, salah satunya melalui program CPiE, Konflik yang berkepanjangan sebagai penyebab terjadinya krisis kemanusiaan, Banyak kendala yang dihadapi UNICEF, kendala tersebut dari faktor eksternal dan faktor internal negara Republik Demokratik Kongo. Kesimpulan dari peneltian tersebut adalah UNICEF berkontribusi besar dalam mengatasi masalah tenatara anak di Republik Demokratik Kongo, walaupun banyak kendala yang di hadapi namun UNICEF telah memberikan hasil baik atas upayanya yaitu dengan bukti bahwa jumlah perekrutan anak berkurang setiap tahunnya, dan UNICEF berkontribusi besar dalam rencana aksi yang akhirnya setujui pada Oktober 2012.
Ringkasan Alternatif
This research intended to function and role of UNICEF as international organizations in dealing with the problems experienced by children in emergency situations, especially on the issue of juvenile whom recruited as child soldiers in conflicting state in which would mainly assess the child soldiers recruitment in The Democratik Republic of Congo. This research conducted through Ãâlibrary researchÃâ or Ãâliterature analysisÃâ method. Author collected both hardcopy and softcopy literatures and analyze qualitative.The research suggested UNICEF trying to address the problem of child soldiers in the Democratic Republic of the Congo, one of them through the programme CPiE, Protacted conflicts as the cause of the humanitarian crisis, Many obstacles experienced by UNICEF, the constraints of external factors and internal factors of the Democratik Republic of the Congo. Conclusions of these research are : UNICEF contribute to addressing the problem of child soldier in the Democratik Republic of Congo, despite many constraints experienced but UNICEF has efforts is the evidence that the number of child recruitment was reduced each year, and UNICEF contributed to the action plan which eventually approved in October 2012.