Kecamatan Ujungberung merupakan salah satu dari 30 kecamatan yang ada di Kota Bandung. Kecamatan Ujungberung merupakan kawasan pengembang seni budaya, dari 24 potensi kesenian di Kota Bandung, 20 di antaranya berasal dan berada di Ujungberung, Semua potensi unggul yang dimiliki Kecamatan Ujungberung baik di bidang seni budaya dan wisata tidak disertai dengan adanya faktor-faktor penting yang dapat mendukung kemajuan dari potensi kecamatan Ujungberung seperti tidak adanya sebuah identitas. Strategi dalam perancangan ini adalah membuat suatu identitas serta city branding memadukan antara unsur modern dan unsur tradisional yang dibuat dalam bentuk yang memiliki karakter, unik, dan tentunya memiliki daya tarik tersendiri agar memudahkan masyarakat untuk mengingat kecamatan Ujungberung. Dalam Perancangan city branding kecamatan Ujungberung ini memiliki trujuan eksternal yaitu mempromosikan kepada masyarakat diluar Ujungberung tentang keberadaan budaya, seni, dan wisata di kecamatan Ujungberung, Untuk tujuan Internal adalah Meningkatkan rasa cinta dan memiliki dari masyarakat yang berada dan tinggal di kecamatan Ujungberung.

Ujungberung is the District has a high historical value to its development, it is widely available in the District of potentials excel in the field of arts and culture, contemporary, and tourism, therefore it is time for districts or Ujungberung to create a brand identity that is able to introduce all its potential and represent the vision and mission and the values that exist in the District Ujungberung. With a brand that combines elements of modern and traditional without leaving the impression combine diverse and creative media, the concept of the brand is expected to introduce at the same time appeal to the public to get to know much more about the Ujungberung districts.

https://elib.unikom.ac.id/gdl.php?mod=browse&op=read&id=jbptunikompp-gdl-lambangpri-36236