Perpustakaan judul masih dalam tahap pengembangan, admin siap menampung kritik dan saran
Perancangan Dan Pembangunan Sistem Informasi Geografis Pariwisata Di Kota Bandung Berbasis Website
Hilmn Agus NIM. (2010) | Skripsi | Manajemen Informatika , Sistem Informasi , Manajemen
Bagikan
Ringkasan
Pariwisata di Indonesia berpotensi untuk dikembangkan sebagai pendapatan suatu wilayah. Jumlah daerah potensi pariwisata di Indonesia khususnya di kota Bandung sangatlah banyak akan tetapi tidak semua daerah-daerah potensi pariwisata tersebut terkelola dengan baik, sehingga dengan kuranya pengelolaan serta publikasi ke masyarakat luas, informasi lokasi daerah-daerah pariwisata itu tidak banyak yang diketahui oleh para wisatawan. Hal ini dapat menjadi suatu kendala dimana informasi lokasi pariwisata sangat penting untuk diketahui oleh para wisatawan, dengan begitu secara tidak langsung jika wisatawan mengetahui serta mengunjungi lokasi pariwisata, dapat memberikan nilai lebih dari sektor pendapatan terhadap lokasi disekitaran wilayah pariwisata tersebut.
Berdasarkan masalah diatas, jika data pariwisata dikelola dengan sistem yang dapat menginformasikan lokasi daerah pariwisata secara spasial dan tektual kepada masyarakat luas, informasi yang diperoleh bukan hanya sebatas informasi saja tetapi secara spasial mereferensikan kepada kondisi bumi yang sebenarnya. Sistem Informasi Geografis merupakan suatu Sistem Informasi yang berbasis komputer dirancang untuk bekerja dengan menggunakan data yang memiliki informasi bereferensi keruangan, kemampuan inilah yang membedakan Sistem Informasi lain dengan Sistem Informasi Geografis.
Dengan demikian sudah selayaknya sebagai Negara ataupun suatu daerah yang banyak mempunyai keanekaragaman potensi pariwisata untuk mengelola data mengenai lokasi pariwisata, sehingga dengan memfasilitasi serta memudahkan para calon wisatawan untuk mencari informasi daerah pariwisata tidak menutup kemungkinan sektor pariwisata menjadikan sumber pendapatan wilayah tersebut.
Ringkasan Alternatif
Tourism in Indonesia, potentially could be developed in income-producing regions. The total area tourism potential in Indonesia, especially in the city very much, but not in all areas of tourism has the potential to be well managed in management and publishing information on the location of tourist regions not much known to tourists. This can become an obstacle in which information is very important for tourism to be known to all tourists, therefore, indirectly, if you know of tourists and visiting tourist objects can provide great value to the location of the income from the sector around in your area.
Based on the above issues, if tourism is managed by a data system that can inform regional and tourism in spatial location textual to the public, the information obtained is not only limited information only in space but look at the actual condition of the earth. Geographic Information System is a computer-based information system designed to work by using data that have spatial reference information, this is what distinguishes the ability of other Information Systems and Geographic Information System.
So it is unusual for a State or a land of diversity has the potential of tourism to manage the data on tourist sites, so that facilitates and enables potential visitors to find information about tourist areas do not cover the possible source of tourism revenue to make these areas