Logo Eventkampus
Perpustakaan judul masih dalam tahap pengembangan, admin siap menampung kritik dan saran
PERANCANGAN DAN PEMBUATAN SEMI KONVERTER SATU FASA UNTUK KENDALI KECEPATAN PUTARAN MOTOR ARUS SEARAH (D.C) SHUNT
Uju Jainudin (2007) | Tugas Akhir | -
Bagikan
Ringkasan
ABSTRAK Dalam tugas akhir ini penulis merancang dan membuat perangkat pengendali kecepatan putaran motor d.c. shunt. Perangkat pengendali ini terdiri atas sebuah rangkaian semi konverter satu fasa (penyearah terkendali) yang mengubah suatu sinyal a.c. konstan menjadi sinyal d.c. variabel. Dalam hal ini digunakan komponen saklar statis dioda dan thyristor dengan penyulut IC TCA 785. Rangkaian lainnya adalah penyearah tak terkendali satu fasa (penyearah dioda) untuk mengubah sinyal a.c. konstan menjadi sinyal d.c. konstan. Keluaran dari semi konverter dikenakan pada belitan jangkar motor, sementara keluaran dari penyearah tak terkendali dikenakan pada belitan eksitasi motor sehingga didapat konfigurasi motor d.c. penguatan shunt dengan kendali kecepatan putaran melalui pengaturan tegangan belitan jangkar. Berdasarkan hasil pengujian diketahui bahwa perangkat semi konverter dapat menghasilkan variasi tegangan keluaran antara 0 sampai dengan 220 V dengan kecepatan putaran motor dapat dikendalikan pada kisaran 0 sampai dengan 2550 rpm. Lebih lanjut, perangkat semi konverter dapat mempertahankan kecepatan putaran motor konstan pada nilai 1500 rpm, 1750 rpm dan 2000 rpm, untuk pembebanan masing-masing hingga 4,4 A, 7 A, dan 6,6 A (19,4%, 30,8%, dan 24,7% arus nominal).
Ringkasan Alternatif
ABSTRAK Dalam tugas akhir ini penulis merancang dan membuat perangkat pengendali kecepatan putaran motor d.c. shunt. Perangkat pengendali ini terdiri atas sebuah rangkaian semi konverter satu fasa (penyearah terkendali) yang mengubah suatu sinyal a.c. konstan menjadi sinyal d.c. variabel. Dalam hal ini digunakan komponen saklar statis dioda dan thyristor dengan penyulut IC TCA 785. Rangkaian lainnya adalah penyearah tak terkendali satu fasa (penyearah dioda) untuk mengubah sinyal a.c. konstan menjadi sinyal d.c. konstan. Keluaran dari semi konverter dikenakan pada belitan jangkar motor, sementara keluaran dari penyearah tak terkendali dikenakan pada belitan eksitasi motor sehingga didapat konfigurasi motor d.c. penguatan shunt dengan kendali kecepatan putaran melalui pengaturan tegangan belitan jangkar. Berdasarkan hasil pengujian diketahui bahwa perangkat semi konverter dapat menghasilkan variasi tegangan keluaran antara 0 sampai dengan 220 V dengan kecepatan putaran motor dapat dikendalikan pada kisaran 0 sampai dengan 2550 rpm. Lebih lanjut, perangkat semi konverter dapat mempertahankan kecepatan putaran motor konstan pada nilai 1500 rpm, 1750 rpm dan 2000 rpm, untuk pembebanan masing-masing hingga 4,4 A, 7 A, dan 6,6 A (19,4%, 30,8%, dan 24,7% arus nominal).
Sumber