Bendungan Jatiluhur merupakan salah satu bendungan terbesar yang ada di Indonesia. Bendungan yang terletak di kabupaten Purwakarta Jawa Barat ini, membendung aliran sungai Citarum yang menjadi pemasok air utama bagi waduk dan berfungsi sebagai Pembangkit Listrik Tenaga Air dengan rata-rata listrik yang dihasilkan sebanyak 1.000 juta kwh setiap tahun. Bendungan ini dikeloa oleh Perum Jasa Tirta II yang memasok listrik untuk pulau Jawa. Masyarakat sekitar memanfaatkan bendungan ini sebagai lahan bertambak ikan, bendungan ini memiliki pelimpah morning glory karena bentuknya yang unik mirip bunga terompet. Bendungan Jatiluhur memiliki masa pembangunan yang panjang, bendungan ini merupakan megaproyek pertama di Indonesia pembangunannya dideklarasikan saat Indonesia berumur 12 tahun. Namun sayangnya tidak banyak masyarakat yang tahu manfaat dan sejarah dari bendungan Jatiluhur ini. Kurangnya menariknya informasi yang tersedia membuat masyarakat enggan mencari tahu mengenai bendungan Jatiluhur ini. Untuk itu dibutuhkan suatu media informasi untuk menginformasikan kepada masyarakat mengenai manfaat dan sejarah bendungan Jatiluhur ini. Diharapkan, melalui buku informasi ilustrasi ini pengetahuan masyarakat terhadap bendungan yang memiliki nilai sejarah ini ikut tumbuh.

Jatiluhur Dam is one of the largest dams in Indonesia. This dam, located in Purwakarta regency, West Java, blocks the Citarum river flow which is the main water supplier for the reservoir and functions as a hydroelectric power plant with an average of 1,000 million kwh of electricity produced each year. This dam was explored by Perum Jasa Tirta II which supplies electricity to the island of Java. Local communities uses this dam as a fish farm, this dam has an abundance of morning glory because of its unique shape like a trumpet flower. Jatiluhur Dam has a long development period, this dam is the first megaproject in Indonesia, the construction was declared when Indonesia was 12 years old. But unfortunately not many people know the benefits and history of this Jatiluhur dam. The lack of available information makes people reluctant to find out about this Jatiluhur dam. For this reason, an information media is needed to inform the public about the benefits and history of the Jatiluhur dam. It is hoped through this information book, people's knowledge of dams that have this historical value will grow.

https://elib.unikom.ac.id/gdl.php?mod=browse&op=read&id=jbptunikompp-gdl-wandhykaas-39775