Perpustakaan judul masih dalam tahap pengembangan, admin siap menampung kritik dan saran
Perancangan Kampanye Tata Tertib Kendaraan Roda Dua Di Kota Bandung
Iwan Simson Pasaribu NIM. (2016) | Skripsi | Desain Komunikasi Visual , Desain Komunikasi Visual
Bagikan
Ringkasan
Di zaman yang semakin maju ini ditambah lagi dengan mobilitas-mobilitas yang tinggi dari setiap orang tentunya sangat membutuhkan suatu sarana untuk memudahkan mobilitas tersebut. Kendaraan bermotor beroda dua, yakni sepeda motor merupakan salah satu sarana untuk memenuhi mobilitas tersebut. Di negara Indonesia, sepeda motor merupakan salah satu alat transportasi yang paling dipilih untuk membantu mencapai dan memudahkan mobilitas tinggi mayoritas masyarakatnya. Tidak adanya pembatasan penggunaan kendaraan ini justru berdampak buruk pada lalu lintas di kota-kota besar negara ini, sebut saja salah satunya Kota Bandung. Kota bandung termasuk salah satu kota tersibuk di Indonesia, termasuk juga salah satu kota penyumbang angka kecelakaan terbesar. Kurangnya kesadaran akan kebutuhan tertib dalam berlalu lintas justru menambah parah kondisi lalu lintasnya. Dibutuhkan suatu tindakan pencegahan yang sesegera mungkin dapat terwujud. Suatu teguran perlu dilakukan untuk menyadarkan pengendara supaya lebih menyadari akan bahayanya pelanggaran lalulintas sekecil apapun itu. Kampanye ini diharapkan akan dapat membantu dalam hal mengurangi kesemrawutan lalu lintas di kota ini, selain itu juga diharapka akan dapat menurunkan angka kecelakaan. Salah satu caranya, yaitu dengan menegur setiap tindakan pelanggaran melalui program kampanye ini. Sehingga akan mewujudkan lalu lintas yang lebih nyaman dan aman.
Ringkasan Alternatif
In this more advanced age with the high mobility of every people would be urgently need a vehicle to facilitate mobility. Two wheeled motor vehicle, namely a motorcycle is one of the means to fulfill the mobility. In Indonesia, motorcycle is one of the most transportation was chosen to help the high mobility and facilitate the most people. The absence of restrictions on the use of these vehicles actually have a negative impact on traffic in the big cities of this country, one of them is Bandung City. Bandung city is one of the busiest cities in Indonesia, including one of the largest contributors to accident rates. Lack of awareness of the need for traffic rules actually worsened the condition of traffic. It takes some precautions that can be realized as soon as possible. A warning needs to be done to sensitize motorists to be more aware of the dangers of traffic violations no matter how small it is. The campaign is expected to help in reducing the traffic chaos in the city, but it also would be expected in lowering the accident rate. One way, is to reprimand any act of infringement through this campaign. So the traffic will realize a more comfortable and secure.