Perpustakaan judul masih dalam tahap pengembangan, admin siap menampung kritik dan saran
Perancangan Komik Strip Larangan Adat Masyarakat Karo
Jhoey Rentha Sinuhaji NIM. (2016) | Skripsi | Desain Komunikasi Visual , Desain Komunikasi Visual , Desain Komunikasi Visual
Bagikan
Ringkasan
Larangan pada masyarakat Karo dapat diartikan sebagai suatu norma atau acuan yang digunakan oleh masyarakat Karo, sebagai sebuah upaya untuk mencegah terjadinya gangguan atau masalah sosial di dalam masyarakat. Bentuknya melarang suatu tindakan, perbuatan, dan kelakuan yang tidak sesuai dengan sopan santun atau tata krama yang tidak pada tempatnya, atau tidak sesuai dengan kedudukannya atau tidak seharusnya di dalam masyarakat. Pengaruh modernisasi dan masuknya budaya lain, telah mengurangi fungsi larangan di dalam kehidupan masyarakat Karo. Dampaknya dapat dilihat pada beberapa larangan yang telah diubah dan tidak diikuti lagi karena tidak sesuai dengan kehidupan masyarakat Karo modern saat ini. Apabila tidak dilakukan suatu upaya untuk mempertahankan, maka larangan tersebut tidak akan diketahui lagi oleh masyarkat Karo pada masa yang akan datang. Oleh karena itu, dapat dilaksanakan suatu upaya untuk memperkenalkan dan menegaskan kembali larangan melalui komik strip.
Ringkasan Alternatif
The taboo of Karo society can be defined as a norm or a reference used by Karo society, as an attempt to prevent disturbance or social issues in the society. Its form prohibiting any act, action, and behavior that is not appropriate, with courtesy or manners that are not in its place, or not in accordance with equal position or not fitting in the society. Effect of modernization and the influx of other cultures, had reduced the taboo function of the Karo people. The impact can be seen in some of the restrictions that have been changed and no longer followed because it is incompatible with life of Karo modern society. If has not been done some effort to maintain, then the taboo will no longer known by Karo people in the future. Thus, can be implemented some attempts to introduce and reaffirm the taboo through the comic strip.