Perpustakaan judul masih dalam tahap pengembangan, admin siap menampung kritik dan saran
Perancangan, Pembuatan, dan Uji Karakteristik Simulator Pendeteksi Kerusakan Coating pada Sistem Perpipaan dengan Metode CIPS
Faiz Abdullah (2017) | Tugas Akhir | -
Bagikan
Ringkasan
Salah satu bentuk pencegahan korosi pada pipa yaitu dengan cara pemberian coating. Sesuai dengan peraturan Pemerintah Indonesia tentang sistem perpipaan minyak dan gas bumi harus ditanam di dalam tanah, maka pendeteksian kerusakan coating pada pipa lebih sulit untuk diterapkan. Oleh karena itu diperlukan alat untuk mendeteksi kerusakan coating pipa yang ditanam dalam tanah. Penelitian ini bertujuan untuk merancang, membuat, dan melakukan uji karakteristik pada simulator pendeteksi kerusakan coating dalam pipa bawah tanah dengan menggunakan metode Close Interval Potential Survey (CIPS). Prinsip dari CIPS ini adalah mengukur potensial pipa dalam kondisi sistem proteksi katodik berjalan, sehingga secara langsung akan dapat diketahui di lokasi mana saja dari jalur pipa yang tidak terlindungi oleh sistem proteksi katodik tersebut. Simulator terdiri dari sistem perpipaan, proteksi katodik arus paksa, dan alat ukur CIPS. Sistem perpipaan telah dibangun dengan panjang 28 meter, dan terdiri dari 3 meter coating cat, 13 meter coating aspal, dan 12 meter coating fiber. Dari hasil pengukuran CIPS dengan jarak antar titik pengukuran 20 cm dan arus listrik dari rectifier pada kisaran 6-9 volt didapatkan nilai ketelitian yang paling baik dalam mendeteksi kerusakan coating. Kata Kunci : Proteksi Katodik, Korosi, Coating, CIPS.
Ringkasan Alternatif
One of the corrosion prevention methods on pipeline is coating. In accordance with the regulations of the Government of Indonesia, a piping system of oil and gas should be buried, this makes coating defect detection on the pipe more difficult to implement. Therefore a tool is needed to detect defect coating that planted in the ground. This research aims to design, manufacture, and test characteristic of coating defect detection simulator in piping system using Close Interval Potential Survey (CIPS). The principle of this method is by measuring the potential of pipeline in system condition of running cathodic protection, to directly know the points in pipelines that are not protected by the cathodic protection system. The simulator consist of a piping system, cathodic protection with impressed current and the CIPS gauge. Piping systems have been built with a length of 28 meters, and cocsist of 3 meters of paint coating, 13 meters of asphalt coating and 12 meters of fibers coating. Measurement result of CIPS with 20 cm distance between the point of measurement and an electric current of rectifier in the range 6-9 volt resulted best accuracy value on detecting coating defect. Key Words: Cathodic Protection, Corrosion, Coating, CIPS.
Sumber
Judul Serupa
- Perancangan, Pembuatan, Uji Karakteristik Simulator Pendeteksi Kerusakan Coating Pipa Bawah Tanah dengan Metode DCVG