Perpustakaan judul masih dalam tahap pengembangan, admin siap menampung kritik dan saran
PERANCANGAN PENANGGULANGAN KELONGSORAN PADA STRUKTUR TIMBUNAN OPRIT JEMBATAN SEI-EKANG KABUPATEN BINTAN PROVINSI KEPULAUAN RIAU MENGGUNAKAN PREFABRICATED VERTIKAL DRAIN
Santi Widi Astuti (2013) | Skripsi | Teknik Sipil
Bagikan
Ringkasan
Pada program prioritas pembangunan di provinsi Kepulauan Riau dibentuk Pembangunan Jalan dan Jembatan Lintas Barat Kabupaten Bintan yang bertujuan untuk menunjang aksesibilitas kawasan FTZ (Free Trade Zone) di kabupaten Bintan. Panjang jalan lintas barat tersebut adalah 43,7 Km dan memiliki 6 jembatan dengan total panjang 1300 m. Dalam pembangunan jembatan tersebut terdapat beberapa masalah, salah satunya pada pembangunan Jembatan Sei-Ekang. Jembatan Sei Ãâ Ekang ini mengalami penurunan oprit jembatan dan longsoran timbunan. Penyebab terjadinya hal tersebut adalah timbunan oprit yang tinggi yaitu 6,50 m dan tanah dasar yang menumpu timbunan tersebut merupakan tanah lunak berjenis lempung. Pada tugas akhir ini akan dijelaskan lebih detail cara penanganan kelogsoran dengan menggunakan PVD (Prefabricated Vertical Drain) yang dikombinasikan dengan preloading. Dalam tugas akhir ini membahas seberapa efektif penggunaan PVD untuk menangani tanah lunak. Hasil akhir tugas akhir ini akan mendapatkan seberapa besar penurunan oprit jembatan Sei-Ekang sebelum dan sesudah digunakan PVD. Serta membahas mengenai metode pelaksanaan pekerjaan PVD dan dilengkapi RAB pekerjaan tersebut. Kata kunci: oprit, PVD, tanah lunak, timbunan
Ringkasan Alternatif
The priority development program established in the province of Riau Islands, Road and Bridge Construction of the West Cross Bintan regency is to support the accessibility of the FTZ (Free Trade Zone) in Bintan regency. The total length of road way at West lane is 43.7 km and has 6 bridges with the total length of 1300 m. In the construction of the bridge there are several issues, which is one of the issue is the construction of the Sei-Ekang Bridge. The Sei-Ekang bridge is decreasing the oprit bridges and avalanche deposits. The cause of this problem is a high pile oprit of 6.50 m and a bearing pile foundation soil is a soft clay soil. In this final project is described in more detail how to handle the collapse problem using PVD (Prefabricated Vertical Drain) combined with preloading. In this final project also discusses how effective the use of PVD to handle the soft soil. The final results of this final project will get how much reduction in oprit Sei-Ekang bridge PVD before and after use. It also discusses the methods of implementation work and fitted budget plan of PVD work. Keywords: oprit, PVD, soft ground, embankment