Logo Eventkampus
Perpustakaan judul masih dalam tahap pengembangan, admin siap menampung kritik dan saran
PERANCANGAN PRECOOLER SEDERHANA UNTUK PENGHEMATAN ENERGI AC SPLIT
Taufiq Haryo Ardiyanto (-) | Tugas Akhir | -
Bagikan
Ringkasan
ABSTRAK Temperatur udara luar mempengaruhi kondisi kerja dari mesin refrigerasi atau penyejuk ruangan (air conditioning). Temperatur udara luar yang lebih besar akan menyebabkan kenaikan temperatur kondensasi dan konsumsi energi yang diperlukan untuk kerja kompresi. Sedangkan, temperatur udara luar yang lebih rendah akan mengurangi temperatur kondensasi dan konsummsi energi yang diperlukan untuk kerja kompresi. Itu artinya penurunan temperatur kondensasi dapat menghemat energi. Pendinginan awal refrigeran sebelum masuk ke kondenser adalah salah satu cara untuk menurunkan tekanan kondensasi. Hal tersebut dapat dilakukan dengan mencelupkan saluran gas panas dalam air. Dalam hal ini air akan menyerap panas dari refrigeran dan mengurangi temperatur refrigeran tersebut. Penurunan temperatur dan tekanan kondensasi akan menyebabkan naiknya COP, dan penurunan konsumsi energi. Pada penelitian ini, penggunaan precooler dapat menurunkan konsumsi energi mencapai 17% juga, COP dari sistem refrigerasi meningkat dari 6.53 sampai 7.55.
Ringkasan Alternatif
ABSTRAK Temperatur udara luar mempengaruhi kondisi kerja dari mesin refrigerasi atau penyejuk ruangan (air conditioning). Temperatur udara luar yang lebih besar akan menyebabkan kenaikan temperatur kondensasi dan konsumsi energi yang diperlukan untuk kerja kompresi. Sedangkan, temperatur udara luar yang lebih rendah akan mengurangi temperatur kondensasi dan konsummsi energi yang diperlukan untuk kerja kompresi. Itu artinya penurunan temperatur kondensasi dapat menghemat energi. Pendinginan awal refrigeran sebelum masuk ke kondenser adalah salah satu cara untuk menurunkan tekanan kondensasi. Hal tersebut dapat dilakukan dengan mencelupkan saluran gas panas dalam air. Dalam hal ini air akan menyerap panas dari refrigeran dan mengurangi temperatur refrigeran tersebut. Penurunan temperatur dan tekanan kondensasi akan menyebabkan naiknya COP, dan penurunan konsumsi energi. Pada penelitian ini, penggunaan precooler dapat menurunkan konsumsi energi mencapai 17% juga, COP dari sistem refrigerasi meningkat dari 6.53 sampai 7.55.
Sumber