Logo Eventkampus
Perpustakaan judul masih dalam tahap pengembangan, admin siap menampung kritik dan saran
PERANCANGAN SIMPANG KAYEN SEBAGAI AKSES KELUAR MASUK JALAN TOL MOJOKERTO KERTOSONO
Farid Effendi (2015) | Skripsi | Teknik Sipil
Bagikan
Ringkasan
Kondisi simpang Kayen sebagai akses keluar masuk Tol Mojokerto Kertosono pada tahun 2015 saat open traffic diperkirakan akan mencapai derajat kejenuhan 1,02, panjang antrian mencapai 133 m, dan mengalami tundaan selama 172 detik. Kondisi tersebut akibat adanya bangkitan dan tarikan dari pembangunan akses jalan tol yang menyebabkan kenaikan pertumbuhan lalu lintas. Sehingga menyebabkan terjadi kemacetan di simpang tersebut dan menurunkan kinerja simpang tersebut. Guna mengatasi kondisi tersebut, alternatif solusi terpilih yaitu merubah tipe simpang dari 4/2 UD menjadi 6/2 D diharapkan mampu mengatasi permasalahan yang terjadi. Perancangan yang dilakukan terhadap alternatif solusi terpilih yaitu perancangan geometrik simpang dan bangunan pelengkap jalan serta perlengkapan jalan.Untuk geometrik simpang mengacu pada Pt-t-02-2002 B, lapis perkerasan berpedoman pada Pd-t-14-2003, pedoman untuk drainase Pd-t-02-2006B. Berdasarkan hasil analisis, kondisi kinerja lalu-lintas simpang pada akhir umur rencana masih baik, dengan nilai derajat kejenuhan di bawah 0,75. Konstruksi perkerasan yang direncanakan pada simpang Kayen adalah perkerasan dengan beton semen bersambung dengan tulangan. Berdasarkan beban kendaraan yang diterima, dengan ukuran pelat 5 x 5 m didapat tebal pelat 20 cm, tulangan pelat Ø8-200 mm, ruji Ø33-300 mm dengan panjang 450 mm, dan batang pengikat D16-750 mm dengan panjang 700 mm. Drainase samping jalan berbentuk segi empat dengan konstruksi dari pasangan batu kali yang diplester dengan dimensi lebar (b) = 1,6 m, tinggi (d) = 0,5 m dengan tinggi jagaan (W)= 0,50 m . Biaya yang diperlukan untuk perancangan simpang Kayen adalah Rp. 15.378.085.000,. Kata kunci : Perkerasan kaku , drainase, trotoar, akses tol, rencana anggaran biaya.
Ringkasan Alternatif
Kayen adverse conditions as access in and out of Mojokerto Toll Kertosono in 2015 during open traffic is expected to reach the degree of saturation of 1.02, the queue length reaches 133 m, and had delay for 172 seconds. The condition is due to the pull of the generation and construction of access roads that lead to the increase of toll traffic growth. Causing congestion occurs at the intersection and the intersection degrade performance. To overcome these conditions, an alternative solution is to change the type of intersection was selected from 4/2 UD becomes 6/2 D is expected to overcome the problems occurred. The design is carried out on an alternative solution that is chosen geometric design of intersections and complementary building roads and road equipment. Based on the analysis, the performance of the traffic conditions at the intersection of the end of the design life is still good, with the degree of saturation below 0.75. Pavement construction is planned for the intersection Kayen is cement concrete pavement with concatenated with reinforcement. Based on the weight of the vehicle is received, the plate size of 5 x 5 m obtained 20 cm thick plate, reinforcement plate Ø8-200 mm, Ø33-300 mm spokes with a length of 450 mm, and tie bars D16-750 mm with a length of 700 mm. Road side drainage rectangular with construction of stone masonry times are plastered with dimensions of width (b) = 1.6 m, height (d) = 0.5 m with a height surveillance (W) = 0.50 m. Cost required to design the intersection Kayen is Rp. 15,378,085,000,. Keywords: Rigid pavement, drainage, sidewalk, highway access, the budget plan.
Sumber