Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kota Cirebon merupakan tempat pelaksanaan penelitian yang dituju. Pada umumnya wisatawan yang ingin berkunjung kekurangan informasi mengenai kepariwisataan yang ada di Kota Cirebon, dimana informasi tersebut haruslah ditanyakan terlebih dahulu dan mendatangi langsung ke Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kota Cirebon. Hal ini sangatlah kurang efektif dalam menyampaikan informasi yang ada kepada masyarakat luas, untuk itu masyarakat ataupun wisatawan membutuhkan suatu sistem informasi mengenai kepariwisataan secara online. Penulis merancang sebuah sistem informasi kepariwisataan dengan tujuan dapat memberikan kemudahan bagi wisatawan maupun masyarakat luas mendapatkan informasi yang mereka butuhkan. Penulis menggunakan metode penelitian lapangan berupa wawancara, observasi lapangan dan kepustakaan. Sedangkan untuk metode pengembangan sistem, penulis menggunakan metode prototype. Untuk merealisasikan perancangan program ini, penulis menggunakan beberapa perangkat lunak. Diantaranya adalah Appserv sebagai server, Deamweaver CS4 untuk pemograman, Adobe Photoshop CS4 untuk merancang tampilan dan Mozilla Firefox sebagai browser. Diharapkan dengan adanya sistem informasi kepariwisataan ini masyarakat maupun wisatawan mendapatkan informasi mengenai kepariwisataan Kota Cirebon dengan mudah dan cepat.

Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kota Cirebon merupakan tempat pelaksanaan penelitian yang dituju. Pada umumnya wisatawan yang ingin berkunjung kekurangan informasi mengenai kepariwisataan yang ada di Kota Cirebon, dimana informasi tersebut haruslah ditanyakan terlebih dahulu dan mendatangi langsung ke Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kota Cirebon. Hal ini sangatlah kurang efektif dalam menyampaikan informasi yang ada kepada masyarakat luas, untuk itu masyarakat ataupun wisatawan membutuhkan suatu sistem informasi mengenai kepariwisataan secara online. Penulis merancang sebuah sistem informasi kepariwisataan dengan tujuan dapat memberikan kemudahan bagi wisatawan maupun masyarakat luas mendapatkan informasi yang mereka butuhkan. Penulis menggunakan metode penelitian lapangan berupa wawancara, observasi lapangan dan kepustakaan. Sedangkan untuk metode pengembangan sistem, penulis menggunakan metode prototype. Untuk merealisasikan perancangan program ini, penulis menggunakan beberapa perangkat lunak. Diantaranya adalah Appserv sebagai server, Deamweaver CS4 untuk pemograman, Adobe Photoshop CS4 untuk merancang tampilan dan Mozilla Firefox sebagai browser. Diharapkan dengan adanya sistem informasi kepariwisataan ini masyarakat maupun wisatawan mendapatkan informasi mengenai kepariwisataan Kota Cirebon dengan mudah dan cepat.

https://elib.unikom.ac.id/gdl.php?mod=browse&op=read&id=jbptunikompp-gdl-muchamadan-18405