Penggunaan smartphone yang berlebihan dan kurangnya aktivitas fisik berdampak buruk bagi kesehatan. Salah satunya adalah mengakibatkan kegemukan atau obesitas. Dari data badan kesehatan dunia WHO menyebutkan bahwa pada tahun 2015 para pengidap berat badan berlebih mencapai 2,3 milyar orang dan 30% atau sekitar 700 juta orang mengidap obesitas. Kita tahu bahwa obesitas dapat mengakibatkan berbagai penyakit seperti penyakit jantung, kanker, diabetes, dan masih banyak lagi. Sebagai solusi untuk permasalahan tersebut, kami membangun sebuah sistem terintegrasi yang dapat mengukur parameter tubuh (berat badan, suhu tubuh, dan detak jantung). Sistem ini juga menyediakan fitur konsultasi dengan dokter yang terintegrasi dengan sistem pengukuran parameter tubuh, sehingga dapat membantu pengguna yang sibuk. Oleh karena itu dibuatlah sistem ini, metoda yang kami lakukan adalah dengan melakukan studi literatur dan melakukan survey langsung ke lapangan untuk mendapatkan data yang dibutuhkan. Dari hasil penelitian dan uji sistem kami mendapatkan beberapa kesimpulan yaitu Sensor berat badan dari sistem ini mempunyai akurasi yang relatif sama dengan timbangan yang ada di puskesmas, standar deviasi rata-rata sensor detak jantung adalah 2,237 dan sensor suhu adalah 0,894, tingkat keberhasilan fitur pengukuran adalah 100 persen, tingkat keberhasilan pengujian konsultasi adalah persen, ingkat persetujuan pada kuisioner menggunakan Skala Likert dari pertanyaan ke-1 sampai ke-10 berturut – turut adalah 90, 60, 70, 76, 72, 80, 70, 84, 76, dan 80 persen.

Excessive use of smartphones and lack of physical activity have bad impact for healthy. One is lead to overweight or obesity. Data from the World Health Organization said that in 2015 people with excess body weight reached 2.3 billion people and 30 percent or about 700 million people suffer from obesity. We know that obesity can lead to various diseases such as heart disease, cancer, diabetes, and many more. As a solution to these problems, we built an integrated system that can measure body parameters (weight, body temperature, and heart rate). The system also provides consultations feature that is integrated with the body parameter measurement system, which will help users who busy. Therefore made this system, the methods that we do to built these system is to do a literature study and survey directly to the field to get the required data. Refer from the research and testing our systems, we get conclusions that sensor weight has an accuracy that is relatively similar to the scales that exist in the health centers, the standard deviation average of the heart rate sensors is 2.237 and the temperature sensor is 0.894, testing of measurement features have success rate 100 percent, testing of consultation features have success rate 100 percent, approval rate on questionnaires using Likert Scale from ten questions show result 90, 60, 70, 76, 72, 80, 70, 84, 76, and 80 percent.

https://elib.unikom.ac.id/gdl.php?mod=browse&op=read&id=jbptunikompp-gdl-mfajriyanm-37172