Perpustakaan judul masih dalam tahap pengembangan, admin siap menampung kritik dan saran
Perancangan Struktur Bawah Jembatan Akses Rumah Sakit Universitas Indonesia
Febina Insani Milyarti (2017) | Skripsi | Teknik Sipil
Bagikan
Ringkasan
Proyek Jalan Tol Cinere-Jagorawi (Cijago) merupakan bagian dalam proyek Jakarta Outer Ring Road (JORR) II. Adanya pembangunan Jalan Tol Cijago menimbulkan beberapa ruas jalan terputus, sehingga dibutuhkan prasarana pengganti jalan eksisting berupa bangunan penyebrangan jalan seperti jembatan. pada dasarnya jembatan merupakan suatu konstruksi sipil yang dibangun untuk melintasi sungai, danau, rawa, atau rintangan lainnya seperti salah satunya jalan tol.Pada proyek Pembangunan Jalan Tol Cijago, salah satu jembatan penyebrangan atau overpass yang dibangun adalah jembatan Akses Rumah Sakit Universitas Indonesia yang berada di Seksi II Proyek Jalan Tol Cijago. Pembangunan jembatan Akses Rumah Sakit Universitas Indonesia dilakukan agar memudahkan akses ke Rumah Sakit Universitas Indonesia dari Jalan Ir. H. Juanda dan sebaliknya dengan melintasi di atas Jalan Tol Cijago. Jembatan Akses Rumah Sakit Universitas Indonesia direncanakan sebagai jembatan kelas I/A yang akan menggunakan struktur atas beton prategang PCI-girder dengan satu bentang, lebar jembatan 22 meter, dan jumlah lajur yang direncanakan adalah 4 lajur terbagi (4/2D). Penyusunan Tugas Akhir ini akan membahas mengenai perancangan struktur bawah jembatan Akses Rumah Sakit Universitas Indonesia yang menggunakan dua buah abutment dan pondasi sumuran. Perancangan abutment dan pondasi sumuran harus memenuhi 3S2M (stable, stiff, strong, murah, dan mudah dilaksanakan). Hasil perancangan dalam Tugas Akhir adalah abutment A1 memiliki tinggi 9,5 meter dan lebar 7,5 meter. Abutment A2 memiliki tinggi 9,8 meter dna lebar 9,8 meter. Abutment A1 dan Abutment A2 menggunakan satu pondasi sumuran bentuk oval dengan tinggi 13,3 meter, diameter pondasi 21,8 meter dan 7,4 meter. Kata Kunci: jembatan, abutment, pondasi sumuran.
Ringkasan Alternatif
Cinere-Jagorawi (Cijago) Toll Road project is part of the Jakarta Outer Ring Road (JORR) II project. The construction of the Cijago Toll Road has caused some roads to be disconnected, so there is a need for replacement road infrastructure such as bridges. Basically a bridge is a civil construction built to traverse rivers, lakes, swamps, or other obstacles such as one of toll roads. In Cijago Toll Road project, one of the overpass bridges is a bridge to Access Universitas Indonesia Hospital which is located In Section II of the Cijago Toll Road Project. The construction of Hospital Access bridge Universitas Indonesia is done to facilitate access to Hospital Universitas Indonesia from Jalan Ir. H. Juanda and vice versa by crossing over the Cijago Toll Road. The University of Indonesia Hospital Access Bridge is planned as an I/A class bridge that will use the top structure of PCI-girder prestress with one span, 22 meter width, and planned number of lanes is 4 split lanes (4/2D). Preparation of this Final Project will discuss about the design of Substructure Akses Rumah Sakit Universitas Indonesia Bridge using two abutment and caison foundation. The design of abutment and foundation foundation must meet 3S2M (stable, stiff, strong, cheap, and easy to implement). The design result in the Final Project is abutment A1 has a height of 9.5 meters and width of 7.5 meters. Abutment A2 has a height of 9.8 meters and 9.8 meters width. Abutment A1 and Abutment A2 using an oval caison foundation with a height of 13.3 meters, foundation diameter of 21.8 meters and 7.4 meters. Keywords: bridge, abutment, caisson foundation.