Perpustakaan judul masih dalam tahap pengembangan, admin siap menampung kritik dan saran
Perancangan Teknis Awal Ruas Baru Jalan Perjuangan Kota Bekas
Achmad Vidy Ismaya (2018) | Skripsi | Teknik Sipil
Bagikan
Ringkasan
Perancangan Teknis Awal Ruas baru Jalan Perjuangan Kota Bekasi merupakan suatu upaya dalam menanggulangi kemacetan yang terjadi di Kota Bekasi dan peningkatan jalan yang sudah tercantum pada Rencana Tata Ruang Wilayah Kota Bekasi 2010-2030 pada Bab II tentang Potensi, Masalah dan Prospek. Pada saat ini kapasitas Jalan Perjuangan yang menjadi jalan utama penghubung Kota Bekasi dan Kota Jakarta sudah tidak mampu menampung volume pergerakan yang melintas pada jaringan jalan tersebut. Jalan Perjuangan saat ini mendapatkan nilai LoS (level of service) F, sehingga ruas jalan perjuangan akan difokuskan oleh Pemerintah Kota Bekasi untuk dilakukan peningkatan kinerja jalan. Perancangan Teknis Awal yang dilakukan meliputi perancangan geometrik, perancangan perkerasan, dan perancangan perlengkapan jalan. Perancangan geometrik yang dilakukan mengacu pada RSNI T-14-2004 tentang Perancangan Geometrik Jalan Perkotaan, perancangan perkerasan mengikuti perkerasan eksisting yaitu rigid pavement, dan perancangan perlengkapan jalan mengacu pada Tata Cara Pemasangan Rambu dan Marka Jalan Perkotaan. Peningkatan ruas baru Jalan Perjuangan ini akan menjadi 1 jalur baru yang pada awalnya memiliki tipe jalan 2/2 UD menjadi 6/2 D dan memiliki fungsi jalan kolektor primer menjadi arteri sekunder dengan lebar 10,5 m dan menggunakan tipe perkerasan beton bersambung tanpa tulangan dengan tebal 20 cm, dimensi yang digunakan pada ruas baru Jalan Perjuangan yaitu 1 m x 1 m. Peningkatan ruas baru Jalan Perjuangan 10,5 m yang diharapkan akan menjadi salah satu upaya dalam mengatasi kemacetan di Kota Bekasi dan akan tersambung dengan Jalan Kaliabang dan akan membentuk Jalur Lingkar Utara Kota Bekasi. Kata kunci: perancangan, geometrik, rigid.
Ringkasan Alternatif
Initial Technical Design The new section of Jalan Perjuangan Kota Bekasi is an effort to cope with the congestion in Bekasi City and the improvement of roads that have been listed in Bekasi City Spatial Plan 2010-2030 in Chapter II on Potentials, Problems and Prospects. At this time the capacity of Jalan Perjuangan which becomes the main road connecting Bekasi City and Jakarta City is not able to accommodate the volume of movement that pass on the road network. Jalan Perjuangan is currently getting the value of LoS (level of service) F, so that the road segment will be focused by the City Government of Bekasi to improve road performance. Initial Technical Design undertaken includes geometric design, pavement design, and design of road equipment. Geometric design is done referring to RSNI T-14-2004 on Geometric Design of Urban Road, pavement design following the existing pavement rigid pavement, and the design of road equipment refers to the Procedure of Installation of Signs and Marka Urban Road. The upgrading of the new road of Jalan Perjuangan will be a new path which initially has a 2/2 UD road type to 6/2 D and has a primary collector road function into a secondary artery with a width of 10.5 m and uses a concrete pavement type with no reinforcement 20 cm thick, the dimensions used in the new Road Struggle segment is 1 mx 1 m. The increase of the new section of Jalan Perjuangan 10,5 m which is expected to be one of effort in overcoming traffic jam in Bekasi City and will be connected with Kaliabang Road and will form North Ring Road of Bekasi City. Keywords: design, geometric, rigid.