Turbin radial merupakan salah satu komponen utama dalam siklus rankine organik (SRO) yang memanfaatkan energi panas bertemperatur rendah dengan fluida kerja R600-a. Turbin radial pada siklus rankine organik berfungsi untuk mengubah energi potensial fluida kerja menjadi energi mekanik untuk memutar poros turbin yang dikopel dengan generator dan menghasilkan energi listrik. Perancangan turbin radial dimulai dengan merancang system pada siklus rankine organik dengan menggunakan software Aspen HYSYS dengan memasukan parameter awal berupa brine dengan laju alir 44.23 kg/s pada temperatur 176 oC dan tekanan 9.653 bar sebagai pemanas fluida kerja R-600a. Perhitungan dilakukan untuk menentukan ukuran rotor, nosel, dan volute. Turbin radial ini memiliki parameter desain dengan laju alir masa 12.7 kg/s. Parameter disisi masuk turbin, dengan tekanan 10 bar dan temperatur 75 oC. Parameter disisi keluar turbin, dengan tekanan sebesar 5 bar dan temperatur 60.8 oC. Turbin ini bekerja pada putaran 11000 rpm dengan daya yang dihaasilkan 200 kW serta memiliki efisiensi 84 %. Brine yang dihasilkan pada PLTP berubah-ubah sehingga mempengaruhi temperatur masuk terhadap turbin yang mengakibatkan terjadinya perubahan terhadap daya yang dihasilkan. Selain itu, fluida kerja R-600a yang digunakan semakin lama akan berkurang sehingga laju alir fluida R-600a mempengaruhi terhadap daya keluaran turbin. Kata Kunci: Aspen HYSYS, Refrigeran R-600a, Turbin Radial, Turbin SRO.

Radial turbines are one of the main components in the organic rankine cycle (SRO) which utilizes low temperature heat energy with working fluid R600-a. The radial turbine in the organic ranking cycle works to convert the potential energy of the working fluid into mechanical energy to change the turbine shaft which is coupled with a generator and produce electrical energy. The design of the turbine starts with a system designed in the organic ranking cycle by using the Aspen HYSYS software by entering the initial parameters consisting of brine with a flow rate of 44.23 kg / s at a temperature of 176 oC and a pressure of 9,653 bar as working fluid heater R-600a. Calculations are performed to determine the size of the rotor, nozzle, and volute. This radial turbine has design parameters with a flow rate of 12.7 kg / s. The parameter is entered into the turbine, with a pressure of 10 bar and a temperature of 75 oC. The parameters are out of the turbine, with a pressure of 5 bar and a temperature of 60.8 oC. This turbine works at 11000 rpm with a power output of 200 kW and has an efficiency of 84%. The resulting saltwater PLTP changes so that the temperature entering the turbine changes changes to the power produced. In addition, the working fluid of the R-600a that is used for longer will increase the fluid flow of the R-600a to increase the usability of the turbine. Keywords: Aspen HYSYS, R-600a Refrigerants, Radial Turbines, SRO Turbines.

http://digilib.polban.ac.id/gdl.php?mod=browse&op=read&id=jbptppolban-gdl-hikamalkha-11378