Perpustakaan judul masih dalam tahap pengembangan, admin siap menampung kritik dan saran
PERBANDINGAN KINERJA MOTOR BENSIN EMPAT LANGKAH DENGAN MENGGUNAKAN TURBOJET ACCELERATOR DAN MAGIC JET POWER UP SYSTEM (STUDI KASUS MOTOR BENSIN FORD 2271 E DI LABORATORIUM TEKNIK KONVERSI ENERGI POLBAN)
Vita Novitasari (2007) | Tugas Akhir | -
Bagikan
Ringkasan
ABSTRAK
Kemajuan ekonomi mendorong kebutuhan transportasi semakin bertambah. Sampai saat ini, sarana transportasi yang banyak dijumpai adalah kendaraan bermotor, salah satunya motor bensin. Motor bensin mengkonversikan energi kimia bahan bakar menjadi energi mekanik. Solusi yang dilakukan untuk meningkatkan kinerja motor bensin adalah dengan meningkatkan kualitas pembakaran. Pembakaran dapat meningkat dengan menambahkan slat yaitu turbojet accelerator dan magic jet power up system. Kedua alat ini berfungsi membuat campuran udara-bahan bakar lebih homogen sehingga pembakaran lebih sempurna. Pembakaran yang sempurna menyebabkan energi mekanik yang dihasilkan lebih besar, menghemat bahan bakar, meningkatkan-efisiensi. mesin, dan gas buang yang dihasilkan ramah lingkungan. Tugas akhir ini membahas perbandingan turbojet accelerator dan magic jet power up system terhadap kinerja motor bensin empat langkah Ford 2271 E. Setelah melakukan pengujian pada throttle 75% dan 100%, terjadi peningkatan energi mekanik motor bensin dengan turbojet accelerator sebesar 2.08 KW (16.85%), SFC sebesar 4.25 Kg/KWh (27.25%), dan efisiensi mesin sebesar 8.33% (8.18%). Sedangkan motor bensin dengan magic jet power up system mampu meningkatkan energi mekanik sebesar 1.99 KW (11.80%), SFC sebesar 4.40 Kg/KWh (31.74%), dan efisiensi mesin sebesar 7.70% (0%). Berdasarkan nilai tersebut diketahui bahwa penggunaan turbojet accelerator lebih efektif dibandingkan magic jet power up system.
Ringkasan Alternatif
ABSTRAK
Kemajuan ekonomi mendorong kebutuhan transportasi semakin bertambah. Sampai saat ini, sarana transportasi yang banyak dijumpai adalah kendaraan bermotor, salah satunya motor bensin. Motor bensin mengkonversikan energi kimia bahan bakar menjadi energi mekanik. Solusi yang dilakukan untuk meningkatkan kinerja motor bensin adalah dengan meningkatkan kualitas pembakaran. Pembakaran dapat meningkat dengan menambahkan slat yaitu turbojet accelerator dan magic jet power up system. Kedua alat ini berfungsi membuat campuran udara-bahan bakar lebih homogen sehingga pembakaran lebih sempurna. Pembakaran yang sempurna menyebabkan energi mekanik yang dihasilkan lebih besar, menghemat bahan bakar, meningkatkan-efisiensi. mesin, dan gas buang yang dihasilkan ramah lingkungan. Tugas akhir ini membahas perbandingan turbojet accelerator dan magic jet power up system terhadap kinerja motor bensin empat langkah Ford 2271 E. Setelah melakukan pengujian pada throttle 75% dan 100%, terjadi peningkatan energi mekanik motor bensin dengan turbojet accelerator sebesar 2.08 KW (16.85%), SFC sebesar 4.25 Kg/KWh (27.25%), dan efisiensi mesin sebesar 8.33% (8.18%). Sedangkan motor bensin dengan magic jet power up system mampu meningkatkan energi mekanik sebesar 1.99 KW (11.80%), SFC sebesar 4.40 Kg/KWh (31.74%), dan efisiensi mesin sebesar 7.70% (0%). Berdasarkan nilai tersebut diketahui bahwa penggunaan turbojet accelerator lebih efektif dibandingkan magic jet power up system.