Perpustakaan judul masih dalam tahap pengembangan, admin siap menampung kritik dan saran
Perbandingan Perancangan Struktur Bangunan Tahan Gempa Berdasarkan Perbedaan Daerah
Abdul Cholis Nasution (2018) | Tugas Akhir | Teknik Sipil
Bagikan
Ringkasan
Dalam merancang suatu konstruksi bangunan, ada banyak aspek yang perlu diperhatikan oleh konsultan perencana, salah satunya adalah beban gempa. Beban gempa sangat erat kaitannya dengan wilayah dimana suatu bangunan akan dibangun. Beban gempa sendiri memiliki tingkat kekuatan yang berbeda-beda di seluruh tempat di penjuru dunia termasuk Indonesia. Peta wilayah gempa Indonesia sendiri telah ditetapkan di dalam SNI-1726-2002 (Standar Perencanaan Ketahanan Gempa untuk Struktur Bangunan Gedung) dan SNI-1726-2012 (Tata Cara Perencanaan Ketahanan Gempa untuk Struktur Bangunan Gedung Dan Non Gedung). Bangunan yang ditinjau pada Tugas Akhir ini adalah gedung dinas kesehatan kota Bekasi. Bangunan gedung ini akan dimodelkan kembali dengan menggunakan software SAP 2000 untuk dua lokasi, yaitu kota Semarang dan kota Samarinda. Kedua kota tersebut berada di wilayah gempa sama berdasarkan SNI-1726-2002 namun pada koordinat yang berbeda berdasarkan SNI-1726-2012. Adapun tujuan dari tinjauan Tugas Akhir ini adalah untuk mengetahui pengaruh dari beban gempa yang berbeda terhadap struktur bangunan gedung yang ditinjau dan menggambar struktur hasil perancangan. Tugas Akhir ini akan dimulai dengan pemodelan struktur pada software SAP 2000, lalu menentukan jenis material serta mutu yang akan digunakan yang mengacu pada aturan/standar yang ditetapkan pada SNI. Pemodelan akan dilanjutkan dengan analisis terhadap struktur. Tahap terakhir dari pengerjaan Tugas Akhir ini adalah menggambar struktur yang telah dianalisis sebelumnya. Kata kunci: Analisis, Beban Gempa, Wilayah Gempa, Gedung Dinas Kesehatan, Mutu, Material, Standar Nasional Indonesia (SNI), Struktur.
Ringkasan Alternatif
In designing a building construction, there are many aspects that need to be considered by the planning consultant, one of them is "quake load"�. It is closely related to the area where a building will be built. It has varying levels of strength in every places all over the world including Indonesia. The earthquake map of Indonesia itself has been set in SNI-1726-2002 about "Earthquake Resistant Planning Standard for Building Structure"� and in SNI-1726-2012 about "Earthquake Resistance Planning Procedure for Building Structure And Non Building Structure"�. The building which is reviewed in this Final Project is the health service building of Bekasi city. The building will be re-modeled using SAP 2000 software for two locations, they are Semarang city and Samarinda city. Both cities are in the same quake area based on SNI-1726-2002 but on different coordinates based on SNI-1726-2012. The purpose of this Final Project is to know the effect of different earthquake load on the building structure that reviewed and to draw the structure of the design results. This Final Project will begun by modeling the structure in SAP 2000 software, then determining the type and quality of material that will be used that refers to the standards which are set in the SNI. The modeling will followed by an analysis of the structure. The final stage of this Final Project is drawing the structures that have been analyzed before. Keywords: Analysis, Quake Load, Quake Area, Health Service Building, Quality, Material, Indonesia National Standard, Structure.