Logo Eventkampus
Perpustakaan judul masih dalam tahap pengembangan, admin siap menampung kritik dan saran
PERENCANAAN JEMBATAN PEJALAN KAKI TIPE BUSUR DENGAN MATERIAL DASAR BAMBU BENTANG 30 METER
Nurlita Dewi Utami (2015) | Tugas Akhir | Teknik Sipil
Bagikan
Ringkasan
Studi perancangan jembatan ini bertujuan untuk memberikan pedoman desain jembatan pejalan kaki dengan bentang 30 m dengan material dasar bambu. Model jembatan yang digunakan dalam perancangan ini adalah tipe jembatan busur dan jenis bambu yang digunakan sebagai material jembatan adalah bambu Tali/Apus (Gigantochloa apus). Panjang bentang dalam perencanaan ini adalah 30 m. Lebar jembatan sebesar 1.5 m dan tinggi jembatan sebesar 4 m. Sambungan yang digunakan dalam perancangan ini adalah sambungan pasak dan sambungan paku dengan pengisi bambu laminasi. Perencanaan dilakukan menggunakan software SAP 2000 dengan memasukkan beban pejalan kaki 400 kg/m2, beban angin tekan atas 114.37 kg/joint, beban angin tekan bawah 99.12 kg/joint, beban angin hisap atas 57.19 kg/joint, beban angin hisap bawah 49.56 kg/joint, beban railing 1.32 kg/m, dan beban gempa menggunakan metode dinamik dengan catatan gempa zona 3. Dari hasil analisis yang dilakukan, dapat diketahui bahwa lendutan yang terjadi pada tengah bentang sebesar 131.5310 mm. Untuk rangka busur menggunakan enam buah bambu dengan diameter bambu 8cm, disusun 3 lapis ke arah vertikal dan 2 baris ke arah horizontal. Diagonal samping menggunakan dua buah bambu dengan susunan secara horizontal dan diameter bambu 8 cm, bracing atas satu buah bambu dengan diameter bambu 10 cm, gelagar melintang menggunakan bambu laminasi ukuran 20 cm x 22 cm, dan gelagar memanjang menggunakan balok laminasi berbentuk T dengan dimensi 11 cm x 15.5 cm, ukuran flens 46.5 cm x 3 cm serta pada gelagar memanjang bagian tepi menggunakan balok laminasi berbentuk L yang terbalik dengan dimensi 15.5 cm x 15.5 cm, ukuran flens 23.25 cm x 3 cm. Sambungan yang digunakan adalah sambungan pelat bambu laminasi tebal 10 mm, 12 mm, 20 mm dan 25 mm dengan pasak bambu diameter 15 mm serta pengisi ruang bambu dengan bambu laminasi pada tiap sambungan bambu bulat dan sambungan paku dengan diameter 5 mm. Untuk menahan beban angin, dipasang sling baja 6x7 FC kelas A berlapis seng diameter 8 mm dengan panjang 21.58 m yang diikat masing-masing sisi sungai dan terhubung di bagian atas tengah jembatan. Adapun abutment yang digunakan merupakan pondasi batu kali berbentuk trapesium yang dimodifikasi dengan lebar (b) 2.25 m, panjang (p) 2.5 m, tinggi (l) 2.3 m. Kata kunci: pejalan kaki, Arch Bridge, Gigantochloa apus, alat sambung pasak, bambu laminasi.
Ringkasan Alternatif
The purpose of the bridge design study is to provide the manual design of pedestrian bridges with the span of 30 m using bamboo as the basic material. Bridge model used in this design is Arch Bridge type and the bamboo type used as bridge material is rope/Apus (Gigantochloa apus). Length of span in this plan is 30 m. The width of the bridge is 1.5 m and the height is 4 m. The connector used in this design is the peg connectors and nail connectors with laminated bamboo filler. This design uses SAP 2000software with pedestrian load 400 kg/m2, top press wind load 114.37 kg/joint, bottom press wind load 99.12 kg/joint, top suction wind load 57.19 kg/joint, bottom suction wind load 49.56 kg/joint, railing load 1.32 kg/m, and seismic load using dynamic methods with zone 3 seismic record. From the results of the analysis, it can be seen that the deflection occurs at the midspan of 131.5310 mm. Arc frame uses six pieces of bamboo with 8 cm in diameter, 3 layers arranged in the vertical direction and 2 lines in horizontal. Side diagonal bracing uses two pieces of bamboo with horizontal arrangement with 8 cm in diameter, top bracing uses one piece of bamboo with 10 cm in diameter, cross girder use laminated girder by size 20 cm x 22 cm, longitudinal girder uses 11 cm x 15.5 cm T-shaped with flange size 46.5 cm x 3cm, and at the edge longitudinal girder uses 15.5 cm x 15.5 cm inverted L-shaped with flange size 23.25 cm x 3 cm. The connector used is the laminated bamboo plate by thickness 10 mm, 12 mm, 20 mm and 25 mm with bamboo pegs 15 mm in diameter and bamboo space filler with laminate bamboo on each spherical bamboo connector and nail connector with 5 mm in diameter. To withstand wind loads, mounted steel cable 6x7 FC A-class galvanized 8 mm in diameter with length of 21.58 m that fastened at each side of the river and connected at the top center of the bridge. The abutment used is the stone foundation by modified trapezoidal in shape with the width (b) 2.25 m, length (p) 2.5 m, height (l) 2.3 m. Keywords: pedestrian, Arch Bridge, Gigantochloa apus, connector pegs, laminate bamboo.
Sumber