Perpustakaan judul masih dalam tahap pengembangan, admin siap menampung kritik dan saran
Perencanaan Kebutuhan Renovasi Aset Alun-Alun Kecamatan Di Kabupaten Bandung
Yunisef Mohamad Irfan (2021) | Skripsi | Manajemen
Bagikan
Ringkasan
Alun-Alun Kecamatan di Kabupaten Bandung yang digunakan sebagai objek pada proyek ini yakni Alun-Alun Banjaran, Alun-Alun Soreang, Alun-Alun Ciwidey, Alun-Alun Ciparay dan Alun-Alun Majalaya. Berdasarkan hasil survei pendahuluan ditemukan beberapa permasalahan terkait dengan kualitas aset antara lain rusaknya fasilitas bagi pejalan kaki, masih kurangnya proses pemeliharaan aset-aset yang telah tersedia sehingga saat ini tidak terawat dan tidak berfungsi dengan baik, fasilitas yang ada saat ini masih belum tersedia secara lengkap untuk memenuhi kebutuhan masyarakat, belum optimalnya pelaksanaan fungsi pelengkap dari alun-alun dan masih kurangnya tingkat keamanan terutama pada malam hari. Guna meningkatkan kualitas aset maka perlu adanya upaya renovasi aset terhadap alun-alun kecamatan di Kabupaten Bandung. Proyek perencanaan kebutuhan renovasi aset alun-alun ini mengacu pada grand theory Public Space Quality (Praliya and Garg, 2019) yang terdiri dimensi accessible and linked, maintenance, comfort, activity and uses, dan safety and security dilengkapi dengan standar dan peraturan pemerintah yang terkait serta benchmarking dari aset serupa yang hampir memenuhi kriteria ruang terbuka publik yang berkualitas. Teknik pengumpulan data dalam proyek ini yakni observasi, wawancara dan studi dokumentasi dengan melakukan teknik analisis data secara deskriptif. Adapun hasil dari proyek ini berupa rencana kebutuhan aset yang meliputi perbaikan trotoar, toilet, area tanaman dan area plaza serta penyediaan fasilitas tempat duduk, gazebo, tempat bermain anak, lapangan olahraga, area pedagang UMKM, lampu-lampu penerangan dan kantor pusat infomasi serta rancangan renovasi aset terkait dengan layout penempatan aset-aset yang terdapat pada alun-alun. Selain itu dihasilkan perhitungan estimasi biaya yang meliputi estimasi biaya pembongkaran, biaya pembangunan dan biaya pengadaan sarana.
Ringkasan Alternatif
The Sub-district Square in Bandung Regency used as objects in this project are the Banjaran Square, Soreang Square, Ciwidey Square, Ciparay Square and Majalaya Square. Based on preliminary survey results found several problems related to asset quality including damage to facilities for pedestrians, lack of maintenance of assets that have been available so that they are not currently maintained and functioning properly, existing facilities are still not fully available to meet the needs of the community, the implementation of the complementary functions of the square is not yet optimal and there is still a lack of security, especially at night. To improve the quality of assets, it is necessary to renovate the assets of the district square in Bandung Regency. The planning project for the renovation of the assets of the square refers to the grand theory of Public Space Quality (Praliya and Garg, 2019) which consists of accessible and linked dimensions, maintenance, comfort, activity and uses, and safety and security complemented by relevant government standards and regulations and benchmarking of similar assets that almost meet the criteria of quality public open space. Data collection techniques in this project are observation, interview and documentation study by using descriptive data analysis techniques. The results of this project are in the form of planned asset requirements which include the improvement of sidewalks, toilets, plant areas and plaza areas as well as the provision of seating facilities, gazebos, children's playgrounds, sports fields, merchant areas, lighting lamps and information head office also design asset renovation related to the layout of the placement of assets contained in the square. In addition, the resulting cost estimation calculations include estimation of demolition costs, development costs and procurement of facilities.