Logo Eventkampus
Perpustakaan judul masih dalam tahap pengembangan, admin siap menampung kritik dan saran
Rancang Bangun Alat Deteksi Karbohidrat Pada Makanan Dengan Metode Uji Benedict Berbasis Mikrokontroler
Dedy Laksana Arie S NIM. (2018) | Skripsi | Teknik Komputer , Sistem Komputer , Teknik Komputer , Teknik Komputer , Sistem Komputer , Sistem Komputer
Bagikan
Ringkasan
Makanan yang setiap hari kita makan yaitu nasi, kentang, roti, dan pisang adalah kaya akan karbohidrat, dimana karbohidrat ini sangatlah penting untuk sumber energi utama bagi kita. Karbohidrat dapat disederhanakan menjadi tiga kelas, yaitu monosakarida, disakarida, polisakarida, atau sederhananya masyarakat selalu menyebut karbohidrat dengan nama glukosa atau gula pereduksi. Untukmengetahui kandungan karbohidrat pada suatu makanan, maka harus dilakukan analisa makanan di laboratorium kimia atau pangan agar bisa mendapatkan suatu hasil angka karbohidrat atau gula dalam suatu makanan. Oleh karena itu proses ini membutuhkan waktu yang lama kurang lebih satu minggu jika makanan yang akan diuji memiliki kompleksitas dalam karbohidrat, sehingga masyarakat yang ingin mengetahui kandungan dari suatu makanan khususnya karbohidrat ini, tidak bisa langsung mengetahui kandungan karbohidrat yang ada pada makanan tersebut. Pada penelitian ini dirancanglah suatu alat sederhana untuk membantu masyarakat dalam mengetahui salah satu jenis dari banyaknya uraian zat karbohidrat dalam makanan. Alat sederhana ini ditujukan untuk mengatasi kendala efisiensi waktu dan tempat, maka dibuatlah rancangan alat deteksi kandungan karbohidrat pada makanan menggunakan mikrokontroler arduino mega dan beberapa komponen dan bahan pendukung lainnya. Prinsip kerja dari sistem ini yaitu merubah data analog dari hasil penghalusan makanan, jelasnya langkah pertama makanan dituangkan pada ruang sample berupa tabung reaksi, kemudian tabung reaksi tersebut digerakan dengan aplikasi kontrol sederhana yang akan menggerakan ruang sample menuju motor dc penghalus yang sudah diaplikasikan sebagai penghalus makanan, kemudian setelah halus ruang sample digerakan kembali menuju selang yang disiapkan sebagai media pencampuran pereaksi kimia yaitu (reagen) benedict dengan makanan yang sudah halus tadi, tahap selanjutnya ruang sample digerakan menuju media pemanas yaitu tabung pemanas untuk proses pemanasan ruang sample selama 10 menit setelah makanan halus dan diberikan pereaksi kimia, proses terakhir, makanan mengalami perubahan warna dan kemudian data perubahan warna tersebut dibaca oleh sensor warna yang sudah terhubung dengan mikrokontroler dan hasil kalibrasi data-data akan ditampilkan pada modul LCD. Jadi dengan alat ini masyarakat awam bisa langsung mengetahui kandungan karbohidrat dari suatu makanan dengan hemat waktu dan tidak perlu untuk menguji makanan di laboratorium kimia.
Ringkasan Alternatif
The food that every day we eat namely rice, potatoes, bread, and bananas are rich in carbohydrates, where these carbohydrates are essential for our primary energy source. Carbohydrates can be simplified into three classes, monosaccharides, disaccharides, polysaccharides, or usually people always call the carbohydrates with glucose or reducing sugars. To know the carbohydrates content in a food, that should be analyzed the food in chemical laboratory or food laboratory to get a result or number of carbohydrates or sugar in a food. Therefore this process takes a long time of approximately one week if the food to be tested has complexity in carbohydrates, so indirectly people who want to know the content of a particular food carbohydrates, is not able to know directly from the carbohydrates content of the food. This study was designed a simple tool to help people for knowing one type of many description of carbohydrate. This simple tool is intended to overcome the constraints of time and place efficiency, then it is made the design of the detection carbohydrate in foods using arduino mega microcontroller and some components and other supporting materials. The principle working of this system is, changing the analog data from the smoothing of food, for more details, the first step the food is poured into the sample space is a reaction tube, then the reaction tube is moved by a simple control application that will move the sample chamber to the smelting dc motor that has been applied as a food smoothing, then after that sample space is move again to the hose prepared as media mixing the chemical reagent (reagent) benedict with the already smooth food, the next step, sample space is moved to the heating medium is the heating tube for heating the sample space for 10 minutes after the food is smooth and given chemical reagent, the last process, the food has changes the color and then the color change data is already read by the color sensor that is connected to the microcontroller and calibration results of the data will be displayed on the LCD module. So with this tool the common people can immediately know the carbohydrate content of a food with time saving and no need to test the food in the chemical laboratory.
Sumber