Pembangkit listrik merupakan sistem yang berfungsi menghasilkan tenaga listrik. Tenaga listrik yang dihasilkan oleh generator sinkron adalah dengan cara mengubah energi mekanik sebagai input menjadi energi listrik sebagai output, tegangan yang keluar dari generator terjadi fluktuasi ketika beban pada generator sinkron meningkat maka tegangan output pada generator akan turun dan sebaliknya ketika beban berkurang maka tegangan akan naik. Untuk menstabilkan tegangan output pada generator di tegangan maka diperlukan sebuah alat Automatic Voltage Regulator (AVR). AVR merupakan suatu sistem untuk mengkontrol tegangan output generator sehingga tegangan keluaran generator bisa stabil. AVR menstabilkan tegangan dengan metode kontrol tegangan yang masuk pada sistem eksitasi generator dengan metode kontrol PI. Dengan di pasangnya sensor tegangan pada output generator sinkron maka jika tegangan output generator menurun atau naik sensor akan memberitahukan kepada mikrokontroler kontrol PI bahwa tegangan turun atau naik, Program pada Mikrokontroler Kontrol PI akan bekerja menstabilkan tegangan output generator secara otomatis Dari pin komunikasi SDA SCL Mikrokontroler PI di kirim ke MCP4725 sebagai output DAC dari DAC masuk ke pin analog mikrokontroler 2 Mikrokontroler 2 sesuai dengan program yang di buat akan mengatur sudut penyalaan SCR, SCR bekerja dengan mengatur intput tegangan pada sistem eksitasi generator sinkron, perangkat lunak yang di gunakan untuk membuat AVR ini adalah Arduino IDE. AVR yang di buat dapat berfungsi menstabilkan tegangan dengan menggunakan kontrol PI, dengan setting Kp = 90, Ki = 0,01 Ts = 0,3 dan Ti = 0,1 tegangan yang di hasilkan output generator adalah 215-220V (L-N) dengan osilasi ±5%. Kata kunci: Automatic Voltage Regulator (AVR), Pembangkit, Kontrol PI, Mikrokontroler, Software Arduino IDE.

The power plant simulator is a system that functions to produce electricity. The electric power produced by a synchronous generator is by converting mechanical energy as input into electrical energy as an output, the voltage coming out of the generator is ready to be charged. When the load on the synchronous generator increases, the output voltage on the generator will decrease. To stabilize the output voltage on the generator at a voltage of 220 V, an Automatic Voltage Regulator (AVR) is needed. AVR is a system to control the generator output voltage so that the generator output voltage can be stable. Voltage stabilizing AVR with a voltage control method that enters the generator excitation system with PI control method. With the pair the voltage sensor at the synchronous generator output then if the generator output voltage decreases or rises the sensor will notify the microcontroller PI control that the voltage drops or rises, the Program on PI Control Microcontroller will work to stabilize the generator output voltage automatically From the communication pin SDA SCL Microcontroller PI sent to MCP4725 as DAC output from DAC into analog pin 2 microcontroller 2 Microcontroller 2 according to the program made will set the SCR ignition angle, SCR works by adjusting the voltage input on the synchronous generator excitation system, the software used to make this AVR is Arduino IDE. The AVR that is made can function to stabilize the voltage by using the PI control, with the setting Kp = 90, Ki = 0.01 Ts = 0.3 and Ti = 0.1 the voltage generated by the generator output is 215-220V (LN) with oscillation ±5%. Keywords: Automatic Voltage Regulator (AVR), Generator, PI Control, Microcontroller, Arduino IDE Software.

http://digilib.polban.ac.id/gdl.php?mod=browse&op=read&id=jbptppolban-gdl-iimabdulra-10018