Logo Eventkampus
Perpustakaan judul masih dalam tahap pengembangan, admin siap menampung kritik dan saran
Rancang Bangun Sistem Mekanik Untuk Pengujian Kecepatan Udara Dengan Menggunakan Micro-Controller Pada Exhaust EDF 70 mm
Dean Noprianto (2018) | Tugas Akhir | -
Bagikan
Ringkasan
Penelitian ini tentang perancangan dan pembuatan perangkat uji kecepatan aliran udara dengan menggunakan sistem mekanik yang memanfaatkan Pitot tube pada exhaust EDF. Sistem mekanik merupakan suatu perangkat yang dapat memudahkan substitusi pembacaan titik pengukuran pada saat pengujian kecepatan udara. Dengan variasi penempatan pitot tube, dapat memungkinkan untuk mengetahui kecepatan aliran udara yang lebih akurat yang kemudian dirata-ratakan. Langkah-langkah penelitian ini meliputi; perancangan produk yang dilakukan dengan menggunakan perangkat lunak Solidworks, lalu pembuatan dan perakitan sistem mekanik. Kemudian proses konfigurasi dan kalibrasi program sistem kendali dengan sistem mekanik. Setelah itu, pengujian pergerakan sistem mekanik pada tiga sumbu. Hasil pengujian menunjukkan bahwa program dapat menginisialisasi perintah dengan baik pada pergerakan 3 sumbu, pengujian ini dilakukan dengan 10 kali pembacaan berdasarkan travelling maksimum masing-masing sumbu. Untuk sumbu x (kiri-kanan) dengan travelling maksimal 185 mm, terdapat penyimpangan error sebesar 1.1002%. Sumbu y (maju-mundur) dengan travelling maksimal 260 mm, terdapat penyimpangan error sebesar 0.421%. Sedangkan pada sumbu z (naik-turun) dengan travelling maksimal 205 mm, terdapat penyimpangan error sebesar 1.569%. Kata kunci: EDF, Pitot tube, Aliran udara, Sistem mekanik.
Ringkasan Alternatif
This research is about the design and manufacture of air velocity test devices using a mechanical system that utilizes Pitot tube in the EDF exhaust. Mechanical system is a device that can facilitate the substitution of readings of measurement points during air velocity testing. With the variation of the placement of the Pitot tube, it can be possible to know the speed of the air flow which is more accurate which is then averaged. The steps of this research include; product design is carried out using Solidworks software, then the manufacture and assembly of mechanical systems. Then the process of configuration and calibration of the control system program with a mechanical system. After that, mechanical system movement testing on three axes. The test results show that the program can initialize the command well on the 3 axis movement, this test is carried out with 10 readings based on maximum traveling of each axis. For the x-axis (left and right) with a maximum travel of 185 mm, there is an error deviation of 1.1002%. The y-axis (back and forth) travels a maximum of 260 mm, there is an error deviation of 0.421%. While on the z axis (up and down) with a maximum travel of 205 mm, there is an error deviation of 1.569%. Keywords: EDF, Pitot tube, Airflow, Mechanical System.
Sumber